Network
MANTRA SUKABUMI - Soni Ernata atau Ustadz Maaher At-Thuwailib ditangkap Bareskrim Polri di rumahnya di Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah sereal, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis, 3 Desember 2020 pukul 04.00 WIB
Dalam rangka penyidikan Soni Ernata alias Maaher akan mejalani masa penahanan 20 hari ke depan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba cabang Bareskrim Polri.
Penyidik akan melakukan pemeriksaan lanjutan terkait kasus dugaan ujaran kebencian melalui akun media sosial.
Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!
Baca Juga: Terbukti, Omongan Gus Dur Tentang Kemensos, Korupsinya Gede-gedean Sampai Hari Ini
"Sudah dilakukan penahanan (terhadap Ustadz Maaher)," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi awak media, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari PMJNews pada Senin, 7 Desember 2020.
Heboh video Maheer saat diintrogasi oleh pihak kepolisian, dalam video itu Maheer mengatakan akan mencium tangan Habib Luthfi bi Yahya.
Maheer menyebut bahwa dirinya sangat menghormati Habib Luthfi.
"Saya cium tangan Habib Luthfi, beliau adalah ulama, bukan hanya ulama, Habib Luthfi termasuk dzurriyyah min dzurriyyatinnabi, saya hormat beliau, namun status saya disalah artikan oleh sebagian orang", kata maher seperti dilihat mantrasukabumi.com pada video yang ditautkan akun twitter @narkosun pada Senin, 7 Desember 2020.
Hahahaha....cup cup cup...
Jangan mewek gitu lah Son. Malu sama video2 dulu yg garang itu.
???????????? pic.twitter.com/kfli7n5YDr— IG: narkosun (@narkosun) December 6, 2020
Baca Juga: Ustadz Maaher Hina Habib Luthfi, Staf Ahli Kominfo Prof. Henry Subiakto: Menahannya Berpotensi Salah
