MANTRA SUKABUMI - Jimly Asshiddiqie, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), menyambut langkah baik Komnas HAM dalam menanggapi insiden tewasnya 6 Pengawal Habib Rizieq Shihab.
Untuk diketahui, bahwa insiden tewasnya 6 Pengawal Habib Rizieq Shihab menjadi polemik di kalangan masyarakat.
Pasalnya, terkait insiden tersebut terdapat dua penjelasan kronologi yang berbeda suara dan berkembang di masyarakat.
Baca Juga: Jaga Keamanan Akun Anda dari Serangan Siber dengan Tips Berikut!
Baca Juga: Mahfud MD dan Sejumlah Perwakilan Ormas Islam Indonesia Temui Lembaga Antiradikalisme Arab Saudi
Melalui keterangan tertulisnya di akun Twitter @JimlyAs pada Selasa, 8 Desember 2020, mantan Ketua MK tersebut mengatakan bahwa dirinya sudah berdiskusi dengan Ketua Komnas HAM terkait menanggapi insiden tersebut.
“Utk kasus 6 anggota FPI yang mninggal di tangan petugas, tadi pagi sy diskusi dg Ketua Komnasham yg sdh bntuk tim khusus utk mnyelidiki,” kata Jimly, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @Jimly pada Rabu, 9 Desember 2020.
Utk kasus 6 anggota FPI yg mninggal di tangan petugas, tadi pagi sy diskusi dg Ketua Komnasham yg sdh bntuk tim khusus utk mnyelidiki. Karena independensinya, kita tunggu sj hasil krjanya. Semoga cepat selesai, jngan jadi beban perpecahan.— Jimly Asshiddiqie (@JimlyAs) December 8, 2020
Sebelumnya, Komnas HAM melalui keterangan tertulisnya di akun Twitter @KomnasHAM mengatakan bahwa pihaknya telah membuat tim Pemantauan dan penyelidikan.
Lebih lanjut, Komnas HAM mengatakan bahwa sekarang timnya sedang mendalami informasi terkait terbunuhnya 6 pengawal Habib Rizieq.