MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD merespon video dirinya yang tersebar di media sosial.
Dalam video itu ia menjelaskan ayat Al Quran surat An Nisa, dirinya menyebut jika orang sudah tidak adil dalam menegakkan hukum, maka tunggulah pada saatnya nanti negara tersebut akan hancur.
Video yang dibagikan oleh nama akun Ustadz Abdul Somad tersebut menimbulkan pertanyaan dari warganet terkait respon dari Mahfud MD dengan isi dari khutbah dirinya.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Shopee Hadirkan Stray Kids dan GOT7 dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale
Baca Juga: Awas Bahaya, Jangan Terlalu Sering Makan Pedas jika Anda Tak Mau Terkena 5 Penyakit Berikut Ini
Mahfud MD menjawab pertanyaan dari warganet melalui akun twitternya yang diunggah pada Minggu, 13 Desember 2020.
"Bagus. Itu berlaku bg UAS jg yg bnyk bergabdeng dgn berbagai orng", cuit Mahfud seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun twitter @mahfudmd paa Minggu, 13 Desember 2020.
Bagus. Itu berlaku bg UAS jg yg bnyk bergabdeng dgn berbagai orng. Sama dgn dalil sy bhw jika berlaku tdk adil negara akan hancur, tinggal nunggu waktu. Itu bunyi ayat Qur'an dan Hadits. Makanya menteri/pjbt yg korupsi hrs ditangkap; pun preman yg melanggar hukum kita tangkap.???? https://t.co/G0iEX7ATR5— Mahfud MD (@mohmahfudmd) December 13, 2020
"Sama dgn dalil sy bhw jika berlaku tdk adil negara akan hancur, tinggal nunggu waktu. Itu bunyi ayat Qur'an dan Hadits. Makanya menteri/pjbt yg korupsi hrs ditangkap; pun preman yg melanggar hukum kita tangkap", tulis Majfud menambahkan.
Mahfud menjelaskan bahwa dalil itu bersifat umum, berlaku bagi siapapun, kapanpun, termasuk UAS.
"Tdk apa2, dalil itu berlaku bg semua. Kan, UAS memposting crmh sy bhw "negara akan hancur kalau tidak adil". Itu berlaku bg siapa pun dan kapan pun", cuit Mantan Ketua MK.