MANTRA SUKABUMI - Anggota DPR RI yang juga merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku sepakat dan mendorong untun menon aktifkan Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya.
Menurut Fadli Zon, Irjen Pol Fadil Imran dan Mayjen TNI Dudung Abdurachman disebut-sebut telah menodai citra Polri dan TNI.
Karena itulah lanjut Fadli Zon, kemudian muncul kegaduhan serta ketidakpercataan publik (public distrust) kepada kedua institusi tersebut.
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Rp1 Cetak Rekor Baru, Lebih dari 100.000 Voucher Terjual pada 12 Menit Pertama
Baca Juga: Cek Sendiri Daftar Penerima BSU Guru Madrasah Rp1,8 Juta Melalui Laman simpatika.kemenag.go.id
"Saya sependapat sebaiknya segera copot Kapolda Metro n Pangdam Jaya. Keduanya telah menodai citra Polri m TNI shg terjadi kegaduhan n ketidakpercayaan publik (public distrust)," tulis Fadli Zon di akun Twitter miliknya seperti dikutip mantrasukabumi.com pada Sabtu, 19 Desember 2020.
Saya sependapat sebaiknya segera copot Kapolda Metro n Pangdam Jaya. Keduanya telah menodai citra Polri m TNI shg terjadi kegaduhan n ketidakpercayaan publik (public distrust). Jadikan institusi TNI n Polri profesional, mengayomi rakyat n menjaga negara.#IndonesiaHumanRightsSOS https://t.co/1yicagfvaP
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 19, 2020
Fadli Zon juga meminta agar kedua institusi tersebut bersikap profesional dalam mengayomi rakyat dan menjaga negara.
"Jadikan institusi TNI n Polri profesional, mengayomi rakyat n menjaga negara.
#IndonesiaHumanRightsSOS," lanjutnya.