Mantan Kepala BIN: Ajaran Agama Gus Yaqut Akan Jadi Senjata Mematikan Terorisme dan Radikalisme

- 23 Desember 2020, 18:52 WIB
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut yang kini menjadi Menteri Agama.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut yang kini menjadi Menteri Agama. /Dok. GP Ansor

MANTRA SUKABUMI - Presiden Jokowi mengganti Menteri Agama Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi dengan Yaqut Cholil Qoumas.

Hal diketahui setelah Presiden Jokowi menyampaikan keterangan pers dari Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa 22 Desember 2020.

Menteri Agama baru, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut disambut baik oleh Jenderal TNI (Purn.)  Prof Dr A.M. Hendropriyono, S.T., S.H., M.H.

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals untuk Sambut Momen Akhir Tahun di Era New Normal Jadi Bermakna

Baca Juga: Jokowi Lantik Enam Menteri, Tapi Presiden PKS Ahmad Syaikhu Soroti Khusus Menteri yang Satu Ini

Hal itu disampaikan Mantan Kepala BIN A.M. Hendropriyono melalui akun twitter pribadinya pada 23 Desember 2020.

Jenderal TNI (Purn.)  Prof Dr A.M Hendropriyono menyebut bahwa langkah Presiden Jokowi mengangkat Gus Yaqut adalah sangat tepat.

"SELAMAT SANG PEMBERANI @Ansor_Satu Presiden Jokowi mengambil langkah tepat dengan mengangkat figur muda, tegas,dan pemberani untuk menjadi Menteri Agama", cuit Hendropriyono seperti dikutip mantrasukabumi.com pada Rabu, 23 Desember 2020.

Mantan Kepala BIN itu menjelaskan bahwa Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan NKRI.

Baca Juga: Beda Dengan Sandiaga Uno, Tokoh Kharismatik Muhammadiyah Ini Tolak Gabung Bersama Jokowi

"Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sepak terjangnya dalam merawat keragaman bangsa Indonesia terliat nyata. Dia tidak segan berhadapan dengan pihak-pihak yg bersikap intoleran", kata Mantan Kepala BIN tersebut.

Ia pun mengungkapkan harapannya pada Kementerian Agama yang dipimpin oleh Gus Yaqut.

"Terbersit harapan, Kementerian Agama ke depan bisa menerangi hari-hari depan kita, juga anak dan cucu kita, dengan semangat untuk merawat kehidupan", cuit A.M. Hendropriyono.

A.M. Hendropriyono pun menjelasakan perihal terorisme dan radikalisme yang akan dimatikan Gus Yaqut.

Baca Juga: Angkat Sandiaga Uno Jadi Menteri, Ruhut Sitompul: Bukti Keteladanan dan Kenegarawanan Jokowi

"Terorisme adalah pohon dan Radikalisme adalah akarnya, maka di sini lah kerja ideologis ke depan tersemat di pundak Gus Yaqut sebagai Menteri Agama. Akar dan tanah radikal akan dimatikan oleh Gus Yakut dengan mengembangkan ajaran agama yang moderat", tulis A.M. Hendropriyono.

Dirinya memberikan masukan agar Kemenag melakukan peninjauan atas SKB 3 Menteri yang dinilao bertentangan dengan UUD 1945.

"Kemenag perlu melakukan tinjau ulang dan deregulasi jk ada sejumlah aturan yang justru tdk sesuai dengan prinsip kebersamaan,seperti SKB 3 Menteri yg praksis bertentangan dengan UUD1945 tentang kebebasan beragama. Kemenag harus menjadi rumah bg semua Agama,bukan hanya satu Agama", cuit A.M. Hendropriyono.

Baca Juga: Begini Reaksi Fadli Zon Usai Amplop Terakhir Honor ILC Diambil Kembali Fahri Hamzah

Diakhir cuitannya A.M. Hendropriyono mengucapkan selamat kepada Gus Yaqut.

"Alhasil, Congratulations Ananda Yaqut Cholil Qoumas bin Yang Mulia Almaghfurlah Cholil Bisri. Selamat mengemban amanah. Maju terus, negara tidak boleh kalah dengan premanisme!", pungkas A.M. Hendropriyono.***

Editor: Encep Faiz

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah