Sandiaga Uno Dapat Ucapan Selamat dari Fahri Hamzah hingga Ungkap Kekecewaan Pada Prabowo

- 24 Desember 2020, 11:00 WIB
Sandiaga Salahuddin Uno dan Fahri Hamzah. Sandiaga Uno Dapat Ucapan Selamat dari Fahri Hamzah hingga Ungkap Kekecewaan Pada Prabowo
Sandiaga Salahuddin Uno dan Fahri Hamzah. Sandiaga Uno Dapat Ucapan Selamat dari Fahri Hamzah hingga Ungkap Kekecewaan Pada Prabowo //Instagram.com @fahrihamzah/.*/Instagram.com @fahrihamzah

MANTRA SUKABUMI – Politikus Partai Gelora sekaligus mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah Ucapkan Selamat kepada Sandiaga Uno atas diangkatnya menjadi Kemenparekraf namun berbeda Kepada Prabowo Subianto ia malah mengunkapkan kekcewaanya. 

Fahri Hamzah menyampaikan sebuah pesan bagi kedua menteri ini agar bisa memanfaatkan celah karena Prabowo dan Sandiaga Uno kini sudah duduk bersama dengan Pemerintah.

Kita ketahui bahwa Prabowo dan Sandiaga Uno pada tahun 2019 lalu menjadi lawan politik Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin dalam pemilihan presiden periode tahun 2020-2024.

Baca Juga: Tips untuk Hadirkan Suasana Natal di Rumah

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta 24 Desember 2020, Al Dapat Bukti, Elsa Lagi-lagi Fitnah Seseorang

Dulu Fahri Hamzah menjadi salah satu tim pemenangan Prabowo dan Sandiaga Uno, karena partai Fahri Hamzah yang dulu mendukung pasangan ini.

Namun, pada kali ini Fahri Hamzah menyampaikan pesan kepada keduanya melalui akun instagramnya yaitu @fahrihamzah pada Kamis, 24 Desember 2020, 

Selamat bekerja pak @sandiauno - pesan terkuat pada beliau adalah menjadi kekuatan rekonsiliatif. Memang beliau bukan pejabat di bidang polkam tapi beliau membawa beban politik Pilpres 2019. Jadilah bukan sekedar membangun parawisata tapi membangun silaturahim antar anak bangsa,” ujar Fahri seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan di akun Instagram pribadinya @fahrihamzah pada Kamis, 24 Desember 2020. 

Baca Juga: Saat Jokowi Umumkan Menteri Baru, Menhan Prabowo Kepergok Menerima Tokoh Penting Luar Negeri

Dalam tulisan di atas Fahri Hamzah mengucapkan selamat kepada Sandiaga Uno dan menyamapaikan pesan bukan sekedar membangun pariwisata tapi membangun silaturahim antar anak bangsa.

Selain itu Fahri Hamzah menyampaikan dukungan kepada Presiden Joko Widodo dengan hak preogratifnya Jokowi mengangkat mantan lawan politiknya.

Saya termasuk yang mendukung presiden @jokowi gunakan hak prerogatifnya mengangkat mantan lawan politiknya masuk kabinet demi rekonsiliasi. Kita perlu persatuan melawan krisis ini. Tapi saya kecewa karena perseteruan tak dihentikan. Saya juga kecewa atas hilangnya inisiatif,” ungkap Fahri.

Namun hal yang paling mengejutkan dalam status Instagramnya Fahri Hamzah menyampaikan kekcewaan kepada Menhan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Menteri Dilantik Pada Rabu Pon Wuku Bolo, Faizal: Tahayul, Ko Masih Percaya Ramalan

Kekecewaan pertama saya titipkan kepada pak @prabowo yang tidak nampak menggunakan celah yang ada untuk mendamaikan keadaan, Padahal, beliau adalah jantung kekuatan oposisi. Harusnya sebagai pejabat polkam beliau bisa mengajak pemerintah merangkul oposisi bukan memusuhinya,” Lanjutnya.

Titik berat kekcewaan Fahri Hamzah kepada Prabowo Subianto yang tidak nampak menggunakan celah untuk mendamaikan keadaan, padahal beliau ini adalah seorang jantung oposisi. Sebagai pejabat Menhan, ia bisa merangkul oposisi bukan memushuinya.

Bahkan, ketika seorang militer aktif secara overaktif berkali-kali ikut campur dalam politik keamanan sipil beliau juga diam. Seharusnya beliau mendampingi presiden untuk menjelaskan bahwa dalam demokrasi kita sekarang militer harus berada di belakang. Pak Menhan ada apa?” tambahnya.

Baca Juga: Usai Dilaporkan Hina Gus Yaqut, Said Didu Minta Maaf, Ketua Progres 98: Cerdas Bijak Tak Terjebak

Selain itu Fahri Hamzah menitipkan hal ini agar tetap terjaga dan jangan sampai bertengkar terus dan saling merusak, ataukah tiba masa kelembutan hati untuk saling memaafkan.

Mungkin setahun kemarin adalah masa belajar. Kita lihat, apakah 2021 kita akan terus bertengkar dan saling merusak? Ataukah tiba masa kelembutan hati untuk saling memaafkan? Kita titip ini kepada Prabowo dan Sandiaga Uno yang telah memilih berada di dalam,” tambahnya.

Bahkan Fahri Hamzah yang memposisikan dirinya sebagai rakyat pihak presiden terutama setelah Prabowo dan Sandiaga Uno untuk mengakhiri dan jangan sampai ada orang di dalam bui, dikejar, dipersekusi dan dicari kesalahannya.

Kita sebagai rakyat melihat, orang-orang di dalam bui, dikejar, dipersekusi dan dicari kesalahannya dengan perasaan bahwa lambat laun kita semua seolah harus memilih akan menjadi bagian dalam pertarungan perang saudara. Bisakah ini kita akhiri?,” ungkapnya.

Baca Juga: Angkat Sandiaga Uno Jadi Menteri, Ruhut Sitompul: Bukti Keteladanan dan Kenegarawanan Jokowi

Baca Juga: Tak Hanya Penyakit Ginjal, Ternyata Makan Buah Pepaya Berlebihan Bisa Sebabkan 4 Bahaya Ini

Pada akhir tulisannya, Fahri Hamzah mengajak semua elemen terutama Prabowo dan Sandiaga Uno untuk ajak Jokowi dan Kyai Ma’ruf mengakhiri semua ketegangan ini.

Ayolah pak Prabowo dan pak Sandiaga Uno ajak pak Jokowi dan Kyai Ma’ruf mengakhiri semua ketegangan ini. Mari mulai lagi rekonsiliasi. Kalian berempat sudah satu perahu. Kami dukung persatuan dan kolaborasi. Ayolah. Bismillah!,” tandasnya. ***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah