Lahul Faatihah," tulis Ienas melalui akun Twitter miliknya dikutip mantrasukabumi.com pada Senin, 4 Januari 2021.
Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raajiuun..
— ienas Tsuroiya (@tsuroiya) January 4, 2021
Menjelang Maghrib mendapat kabar lelayu, wafatnya Mbah Yai Najib, Sang Penjaga Quran, salah satu jimat Krapyak. Sedih banget Ya Allaah.. ????
Lahul Faatihah pic.twitter.com/NxzA946vVF
Baca Juga: Innalillahi, Ustadz Yusuf Mansur Sampaikan Kabar Duka: Ini Wafat Bukan Covid ya
Sebelumnya, dai kondang Ustadz Yusuf Mansur melalui akun Instagram pribadinya @yusufmansurnew juga mengabarkan wafatnya Kyai Najib.
"Nangis nih saya... yaaa Rabb...Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji’uun,” ucap Yusuf Mansur.
Ustadz Yusuf Mansur lantas meminta masyarakat mendoakan almarhum yang merupakan ulama kharismatik asal Yogyakarta.
Ustadz Yusuf Mansur juga menegaskan jika Kyai Najib wafat bukan karena Covid-19.
Baca Juga: Mengejutkan, Ekonom Senior Rizal Ramli Minta BPK Audit Proyek Infrastruktur, Ada Apa?
“mhn doa ya. Untuk guru kami semua. Untuk kyai semua. Ini wafat bukan covid. Doain ya. Doain. Doain," pungkasnya.
Seperti diketahui, Romo Kiai Najib merupakan putra dari KHR Abdul Qodir Munawwir bin KH Ahmad Munawwir bin KH Abdullah Rasyad.