MANTRA SUKABUMI - Aksi penyerangan pendukung Capres petahana Donald Trump ke Capitol menjadi sorotan dunia.
Tidak hanya melakukan penyerangan dan mengobrak abrik gedung tersebut, namun para penyerang juga terlihat menghancurkan peralatan para jurnalis.
Namun, Staf Ahli Menterin Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Henry Subiakto mengatakan mereka tidak cerdas.
Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay
Baca Juga: Hindari Gunakan HP Seperti Ini, Berbahaya! Bisa Sebabkan Kebutaan Hingga Picu Risiko Kanker Mata
Sebab lanjut Henry Subiakto, para pendukung Trump hanya berpikir jurnalis hanya awak media yang membawa peralatan komunikasi.
Padahal menurut Henry, siapapun yang membawa handphone bisa jadi jurnalis dan bisa menjadi media.
"Orang AS pendukung Trump ini tdk cerdas, mrk pikir wartawan itu hny jurnalis resmi awak media yg bawa peralatan komunikasi besar2, mrk lupa siapapun selama bawa hp bisa jd wartawan, bisa jd media," tulis Henry di akun Twitter miliknya dikutip mantrasukabumi.com pada Kamis, 7 Januari 2021.
Orang AS pendukung Trump ini tdk cerdas, mrk pikir wartawan itu hny jurnalis resmi awak media yg bawa peralatan komunikasi besar2, mrk lupa siapapun selama bawa hp bisa jd wartawan, bisa jd media. Brutalitas dan kebodohan mrk tetap tersebar ke seluruh dunia lewat medsos. https://t.co/e5AG66fyiC