Network
MANTRA SUKABUMI – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah menyebutkan bahwa, Pemerintah memasang target vaksinasi Covid-19 terhadap 70 persen dari populasi di Indonesia. Hal tersebut bertujuan agar Indonesia dapat mengejar ketertinggalan kekebalan komunal dibandingkan negara lain.
Sementara itu, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengatakan mustahil bagi pemerintah untuk mengejar ketertinggalan vaksinasi terhadap sedikitnya 70 persen dari total penduduk jika hanya mengandalkan program vaksin gratis.
Jusuf Kalla yang kemudian akrab disebut JK, mendukung rencana perizinan vaksin Covid-19 secara mandiri di Indonesia agar makin cepat jumlah warga yang divaksin.
Baca Juga: Brand Lokal Favorit Masyarakat Kini Hadir Jadi Merchant Baru ShopeePay
Baca Juga: Hengky Kurniawan Sampaikan Berita Duka, Sahrul Gunawan: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un
Menurutnya,penyuntikan vaksin Covid-19 secara mandiri dapat mempercepat Pemerintah dalam mencapai target vaksinasi secara nasional dalam setahun.
"Bila vaksinasi mau diselesaikan dalam waktu setahun, dibutuhkan vaksin setidaknya 1 juta per hari. Hal itu tidak mungkin dilaksanakan oleh Pemerintah saja," kata JK dalam keterangannya di Jakarta, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Antaranews.com Jumat, 29 Januari 2021.
"Kami mendukung upaya vaksinasi secara mandiri atau gotong royong karena ini akan mempercepat vaksinasi,” ungkap JK.
JK mencontohkan vaksin mandiri dapat dilakukan oleh perusahaan swasta terhadap para karyawannya, sehingga perusahaan tersebut dapat kembali bekerja dengan normal dan mendorong pemulihan ekonomi nasional.
