MANTRA SUKABUMI - Mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean tanggapi pernyataan Din Syamsuddin Soal SKB 3 Menteri.
Ferdinand menuding bahwa pernyataan Din Syamsuddin terkait SKB 3 Menteri merupakan ciri sebagai orang radikal.
Sontak tanggapan Ferdinand itu mendapat teguran keras dari Mustofa Nahrawardaya seorang aktifis media sosial warga Muhammadiyah.
Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%
Baca Juga: Manjanya Nisa Sabyan Viral di Tiktok, Nissa Sabyan: Aku Pengen Dimanja
Teguran terhadap Ferdinand itu diungkapkan Mustofa melalui akun twitter pribadinya pada 19 Februari 2021.
"Bro @FerdinandHaean3 apa kabar?," seperti dikutip mantrasukabumi.com dati akun twotter @TofaTofa_id pada Jumat, 19 Februari 2021.
Bro @FerdinandHaean3 apa kabar? Saya rasa ente enggak cocok ikutan arus labelisasi radikal thdp Pak Din. Karena, rata-rata pelakunya, kan orang kuliahan. Ente nggak tahukah, bhw sumpah2 "Paling NKRI, Paling Pancasila, dsb" selama ini juga dipakai sebagian gembong koruptor? pic.twitter.com/48i36bPU6o— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) February 18, 2021
Menurut Mustofa, Ferdinand tidak cocok mengomentari pernyataan Din Syamsuddin , hingga ikut menuduh radikal.
"Saya rasa ente enggak cocok ikutan arus labelisasi radikal terhadap Pak Din," tulis Mustofa menegaskan.