Network
MANTRA SUKABUMI – Persatuan Dukun Nusantara (Perdunu) Indonesia yang dideklarasikan di Banyuwangi pada 3 Februari 2021 lalu terus bergerak. Organisasi yang didirikan oleh 10 tokoh perdukunan dan paranormal se Nusantara ini semula berencana menggelar Festival Santet.
Namun rencana tersebut menuai reaksi negatif terutama dari tokoh agama dan masyarakat, hingga terakhir merubah tema acara menjadi Seminar Internasional. Dalam iklan grafik acara Seminar Internasional itu terpampang nama Gus Miftah sebagai Keynote Speaker I.
Tidak terima namanya tercantum sebagai pembicara kunci, sementara iklan sudah tersebar di media sosial begitu cepat. Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal dengan Gus Miftah spontan protes keras.
Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%
Baca Juga: Raffi Ahmad Sampaikan Kabar Duka, Denny Cagur: Selamat Jalan
“Klarifikasi.... saya tidak ada konfirmasi dengan acara ini, saya tidak tahu sebelumnya, kok nama saya ada di dalamnya ya?” ujar Gus Miftah melalui akun media sosialnya.
View this post on Instagram
Gus Miftah pun minta pihak yang bertanggungjawab agar klarifikasi ke publik, mengingat banyak pihak yang menghubungi Gus Miftah atas kaitannya dengan acara Seminar Internasional Perdunu Banyuwangi itu.
“Tolong pihak yang bertanggung jawab klarifikasi ke publik apa maksudnya, karena saya banyak di komplain oleh para kyai dan ustad serta jamaah,” sambung Gus Miftah, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Instagram @gusmiftah pada Jumat, 19 Februari 2021.
