SBY Siap Jadi Benteng dan Akan Lawan Perusak Partai Demokrat

- 26 Februari 2021, 20:14 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat yang juga mantan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: IG@sbylovers
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat yang juga mantan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: IG@sbylovers /

Nama Moeldoko sebagai Ketua Kepala Staff Presiden Jokowi disebut sebut sebagai pihak eksternal yang akan mendukung pengambil alihan Partai Demokrat.

Sementara pada unggahan sebelumnya dihari yang sama, Ketua DPC Bangli Bali menuliskan diakun @Pdemokrat bahwa "mendorong kepada Ketua umum Partai Demokrat agar memberhentikan secara tidak hormat kader yang bernama Darmizal, Marzuki Ali, Jhoni Alen Marbun, Achmad Yahya dan Kelly Rudianto".

Selain dukungan dari DPC Bali, komitmen dukungan yang sama mengalir dari para Ketua DPD Partai Demokrat dibawah pimpinan Agus Harimurti Yudoyono, seperti dukungan dari Ketua DPD Riau.

Baca Juga: Sebut FPI Tak Punya Keinginan Ganti Pancasila, Din Syamsuddin: Mereka Radikal secara Moral

"Kepada pengkhianat yang berasal dari internal, kami mohon kepada Ketua Umum Partai Demokrat untuk menindak tegas, agar diberhentikan dan keluarkan dari Partai Demokrat. Sebab kita tidak ingin orang yang berkhianat berada di dalam partai ini." ucap Asri Auzar Ketua DPD Partai Demokrat Riau. 

Hal senada juga diungkapkan Iti Octaviana Jayabaya dalam akun resmi Partai Demokrat @Pdemokrat.

"Jika tidak sanggup membesarkan partai janganlah merusak partai," ucap Iti Oktaviana Jayabaya.

Baca Juga: Setelah Gerakan Kudeta AHY, Andi Arief: Pak Moeldoko, Anda Merasa Ditekan?

Kesetiaan Partai Demokrat Banten kepada Ketua Umum AHY dan DPP tidak perlu diragukan lagi, jika tidak sesuai maka buktikan berpolitik ditempat lain.

"Buktikan kalau memang jago," ujar Iti Octaviani Jayabaya menambahkan.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah