MANTRA SUKABUMI – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari COVID-19. Doni bergabung dengan para penyintas lain membantu pasien yang sedang berjuang sembuh.
Sementara Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla, sebelumnya menyatakan sudah menyiapkan puluhan Unit Donor Darah (UDD) untuk melayani para pendonor plasma di berbagai daerah.
Doni dinyatakan positif COVID-19 pada 23 Januari 2021 setelah memimpin penanggulangan korban gempa bumi di Sulawesi Barat dan banjir di Kalimantan Selatan. Ia menjalani perawatan selama 20 hari sebelum hasil negatif uji usap PCR pada 12 Februari.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Di Depan Orang Banyak, Wakil Menhan Prabowo Subianto Pegang Pistol Saat Lakukan Kunjungan
Sesuai ketentuan, penyintas COVID-19 yang memenuhi syarat bisa melakukan donor plasma konvalesen setelah sembuh 14 hari hingga tiga bulan.
“Sebagai penyintas, mendonorkan plasma konvalesen merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena telah sembuh. Mudah-mudahan apa yang saya lakukan ini bisa meringankan pasien yang tengah berjuang untuk sembuh,” tutur Doni, usai menjalani proses donor.
Ketua Satuan tugas Penanganan COVID-19 tersebut mendatangi Kantor Palang Merah Indonesia DKI di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat dan diterima oleh Ketua Bidang Unit Donor Darah PMI Pusat Linda Lukitari Waseso pada Senin, 1 Maret 2021 pukul 15.00. Doni memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk menjalani proses donor.
Doni berharap para penyintas lain yang telah sembuh dalam tiga bulan terakhir ini makin banyak tergerak melakukan hal serupa.