Selain Madura dan Padang, Lombok Juga Miliki Sate yang Disajikan Unik dengan Bumbu Khas Kari

- 18 Maret 2021, 22:02 WIB
Ilustrasi Sate
Ilustrasi Sate /mantrasukabumi.com/@Andi Syahidan



MANTRA SUKABUMI – Indonesia adalah surga kuliner. Beragam jenis kuliner ada di negeri berpenduduk 271 juta jiwa ini. Sate salah satunya. Ada begitu banyak jenis sate, Sate Madura, Sate Padang, hingga Sate Tegal.

Tak hanya berbeda dari segi bumbu dan rasa, bahan dasar sate pun beraneka rupa seperti ikan, ayam, kambing, hingga daging sapi. Hampir di setiap daerah di tanah air memiliki sajian sate khas.

Salah satunya ada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Namanya Sate Bulayak. Sajian itu berbahan dasar utama daging sapi, meski tak sedikit juga yang menyajikan dengan bahan dasar daging ayam atau jeroan sapi. Disajikan dengan cara unik dan memiliki bumbu khas rasa kari.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Sarang Burung Walet Dimasak Pertama Kali Disebuah Gua pada Abad Ke-17, Kini Jadi Kuliner Dunia

Sekilas, Sate Bulayak serupa dengan sate pada umumnya. Namun, keunikan kudapan ini justru terdapat pada bulayak yang menyertai penyajian sate tersebut. Nama bulayak diambil dari bahasa Suku Sasak yang berarti lontong.

Tak seperti lontong sate lainnya yang dibungkus daun pisang, bulayak dibungkus lilitan daun kelapa, aren, atau sagu dan kemudian diikat dengan tali dari irisan bambu. Daun dililit secara spiral dengan tujuan agar saat dibuka, bulayak terbuka secara memutar sehingga mudah menyantapnya.

Ukuran bulayak lebih kecil dari lontong pada umumnya hanya saja lebih panjang, sekitar 10 sentimeter. Tak hanya tekstur bulayak yang terasa lembut, tetapi aroma khas daun aren atau kelapa memberi keunikan tersendiri.

Bumbu kacang yang disajikan pada sate ini pun berbeda dengan bumbu kacang pada sate yang biasa dijumpai. Bumbu kacang di sini terbuat dari kacang tanah yang telah disangrai kemudian ditumbuk.

Baca Juga: BMKG Update Info Cuaca Besok Jumat 19 Maret 2021, Angin dan Hujan Melanda Wilayah ini

Kemudian haluskan dan digoreng bersama bumbu-bumbu lain, seperti ketumbar, jintan, bawang merah dan bawang putih, lengkuas, terasi, serta cabai. Bumbu-bumbu tersebut lalu direbus bersama santan hingga mengental.

Paduan bumbu-bumbu tadi menghasilkan warna kuning pucat kemerah-merahan dan menghasilkan rasa yang pedas untuk disantap. Selintas, cita rasa bumbu Sate Bulayak mirip dengan kari. Rasanya nikmat, apalagi bila ditambah dengan perasan jeruk dan irisan cabai rawit yang memang disediakan dalam satu piring.

Ukuran daging Satenya lebih kecil dari sate pada umumnya dan sebelum dibakar direbus terlebih dulu agar sate cepat matang dan menjaga daging tetap empuk. Daging yang siap dibakar terlebih dulu dilumuri bumbu penyedap alami ramuan Sasak.

Bumbu tadi berupa santan dan potongan-potongan cabe serta buah asam Sumbawa. Lantas Sate yang sudah dilumuri tadi langsung dibakar. Kepulan asap sate yang dikipas akan langsung menyebarkan aroma sedap ke segala penjuru.

Baca Juga: Najwa Shihab Tiba-tiba Sampaikan Rasa Kesedihan, Netizen: Sehat Selalu Ibu Indonesia
 
Harganya Terjangkau

Satu porsi sate bulayak berisi 10 hingga 15 tusuk ditambah irisan cabai rawit dan jeruk peras. Bulayak yang disediakan untuk menemani makan sate sebanyak enam buah. Untuk menikmati sate ini, cukup dengan membuka daun aren yang melilit bulayak, lalu bulayak dicelupkan ke bumbu kacang.

Pertemuan gurihnya bulayak dan bumbu kacang yang pedas menghasilkan kombinasi rasa yang sempurna. Harga seporsinya cukup terjangkau, antara Rp10.000-Rp15.000 dan biasanya tak cukup dinikmati satu porsi saja, bisa sampai dua porsi karena ukuran Satenya yang kecil-kecil.

Semula sate ini hanya ditemukan di Kecamatan Narmada, Lombok Barat, dan disajikan ketika perayaan hari-hari besar Islam. Namun saat ini Sate Bulayak sudah dijual umum dan merambah ke berbagai tempat, khususnya obyek wisata dan sejumlah keramaian lainnya. Bahkan, saat Anda baru keluar dari Bandara Internasional Lombok, maka di sepanjang jalan banyak menemui gerobak hingga kios yang menjajakan hidangan ini.

Bila Anda berlibur ke Lombok, jangan lupa mencicipi hidangan unik ini karena kuliner ini tidak akan ditemukan di tempat lain. Sate bulayak termasuk mudah didapatkan di Mataram, ibu kota NTB.

Anda bisa menemukan penjual Sate Bulayak ini di lokasi wisata seperti Loan Baloq, Pantai Senggigi, Taman Aiknyet, Taman Udayana, Malomba, Sangkareang, dan Suranadi. Jangan lupa tetap memperhatikan protokol kesehatan ya, pakai masker, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak. Selamat mencoba.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x