BWF Akhirnya Minta Maaf ke Indonesia, Markus: Belum Bisa Memaafkan, Masih Sakit Hati

- 23 Maret 2021, 06:10 WIB
BWF Akhirnya Minta Maaf Ke Indonesia, Markus : Belum Bisa Memaafkan Masih Sakit Hati./*
BWF Akhirnya Minta Maaf Ke Indonesia, Markus : Belum Bisa Memaafkan Masih Sakit Hati./* /Instagram/marcusfernaldig

MANTRA SUKABUMI - Buntut pengusiran tim All England Indonesia dari kejuaraan bergengsi dunia itu, akhirnya BWF melayangkan surat resmi kepada presiden Joko Widodo yang isinya adalah permohonan maaf yang sedalam-dalamnya atas kejadian yang menimpa tim Indonesia.

Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon masih belum bisa memaafkan BWF. Dia meminta federasi badminton dunia itu bertanggung jawab atas kasus yang menimpa skuat Indonesia di All England 2021.

Marcus merasa permintaan maaf tersebut belum cukup. Dia masih ingin mendapat kejelasan dari BWF.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Terkait Kasus All England 2021, Secara Resmi BWF Minta Maaf kepada Indonesia

“Menurut saya sih seharusnya masalah ini diperjelas. Kan kita pertandingannya juga sudah mulai sedikit, persiapan Olimpiade, takutnya nanti ada apa-apa di jalan BWF lepas tangan lagi tinggal kasih surat permintaan maaf saja beres,” ujar Markus, dikutip mantrasukabumi.com, dari laman Antara, Selasa, 23 Maret 2021.

Dia menilai BWF harus bertanggung jawab atas insiden ini karena benar-benar ada ketidakadilan , jadi tidak cukup minta maaf saja.

“Maksudnya biar ada pertanggungjawabannya gimana gitu, kemarin kan benar-benar terlihat banget ketidakadilannya, menurut saya, dan menurut teman-teman semua,” tambah pemain berusia 20 tahun tersebut.

“Jadi ya harus diperjelas dan nggak segampang itu tinggal bilang saya minta maaf, salah, sudah beres gitu,” ucapnya.

Seperti diketahui Presiden BWF Poul-Erik Hoyer Larsen sudah mengirimkan surat permintaan maaf kepada Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia. Hal tersebut dikonfirmasi Menpora Zainudin Amali.

Baca Juga: Bayar Kontan, Setelah Diusir dari All England, Hukum Karma Berlaku

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta Episode Malam ini 23 Maret 2021: Al dan Andin Pergi, Mama Rosa Larang Reyna untuk Ikut

Indonesia gagal bertanding di All England 2021 walau sudah tiba di Birmingham, Inggris. Skuat Indonesia dipaksa mundur lantaran mereka berada dalam satu pesawat dengan penderita Covid-19 saat terbang ke Inggris.

Berdasarkan regulasi pemerintah Inggris, skuat Indonesia pun harus menjalan isolasi selama 10 hari sejak ketibaan mereka di Birmingham pada 13 Maret 2021. Karena situasi itu, Jonatan Christie dan kawan-kawan pun diminta mundur untuk mematuhi aturan tersebut.

Setelah tiba di Indonesia, para pebulu tangkis Tanah Air akan menjalani isolasi mandiri di Jakarta selama lima hari. Ini merupakan regulasi dari pemerintah Indonesia yang harus mereka patuhi setelah kedatangan dari luar negeri.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah