MANTRA SUKABUMI - Haikal Hassan atau yang kerap disapa Babe Haikal menyebut bahwa Habib Rizieq Shihab (HRS) seolah dipaksa untuk mengikuti sidang yang dilaksanakan secara virtual.
Bahkan, Babe Haikal mengatakan bahwa Habib Rizieq didorong dan disakiti saat akan melakukan sidang virtual itu.
Melihat perlakuan itu, Babe Haikal mencium adanya indikasi bahwa Habib Rizieq akan ditahan hingga tahun 2024.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Bayar Kontan, Setelah Diusir dari All England, Hukum Karma Berlaku
Babe Haikal menilai hal itu dilakukan untuk memuluskan memuluskan jabatan Presiden 3 periode.
Pernyataan tersebut disampaikan Babe Haikal melalui akun twitter pribadinya pada 23 Maret 2021.
"Mengapa hanya BELIAU yang dilakukan sidang Online bahkan dipaksa, didorong dan disakiti?," cuit Babe Haikal seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @haikal_hassan pada Selasa, 23 Maret 2021.
Mengapa hanya BELIAU yg dilakukan sidang Online bahkan dipaksa, didorong dan disakiti?
Sangat jelas indikasi BELIAU akan ditahan sd 2024. Bukankah katanya pasal bisa dicari2?
Saya menduga ini erat kaitannya dg gembosi mobilisasi 212 dlm rangka memuluskan 3 periode...— Haikal Hassan Baras (@haikal_hassan) March 23, 2021
"Sangat jelas indikasi BELIAU akan ditahan sd 2024," katanya menambahkan.
"Bukankah katanya pasal bisa dicari-cari? Saya menduga ini erat kaitannya dengan gembosi mobilisasi 212 dalam rangka memuluskan 3 periode," pungkasnya.
Berbeda dengan Haikal Hassan, Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa penolakan sidang virtual yang dilakukan Habib Rizieq Shihab hanya untuk membuat gaduh dan drama semata.
Ferdinand menuding bahwa penolakan sidang virtual itu dilakukan oleh Habib Rizieq Shihab untuk mengaburkan substansi perkara.
Baca Juga: Prabowo Subianto Unggah Foto 37 Tahun Silam, Netizen: Rindu dengan Pak Soeharto
Hal itu disampaikan langsung oleh Ferdinand Hutahaean melalui akun twitter pribadinya pada 23 Maret 2021.
"Saya menduga penolakan sidang virtual ini hanya untuk bikin gaduh saja," seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 23 Maret 2021.
Sy menduga penolakan sidang virtual ini hanya utk bikin gaduh saja. Supaya publik tdk menangkap substansi perkara dmn akan banyak pertanyaan2 yg akan menunjukkan siapa Rizieq Sihab. Penolakan ini cenderung sbg drama semata.
Untung kasus chat mesum yg dulu tak sampe disidang ya!— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) March 22, 2021
"Supaya publik tidak menangkap substansi perkara dmn akan banyak pertanyaan-pertanyaan yang akan menunjukkan siapa Rizieq Shihab," tulisnya menambahkan.
Bahkan, Ferdinand menilai bahwa penolakan sidang virtual tersebut cenderung sebagai tindakan yang dibuat-buat.
"Penolakan ini cenderung sebagai drama semata," ujarnya.
"Untung kasus chat mesum yang dulu tak sampai disidang ya!," pungkasnya.***