Fadli Zon Pertanyakan Biaya Penanganan Terorisme, Ferdinand : Saya juga Pertanyakan Dukungan pada FPI dan HTI

- 29 Maret 2021, 14:06 WIB
Fadli Zon Pertanyakan Biaya Penanganan Terorisme, Ferdinand : Saya juga Pertanyakan Dukungan pada FPI dan HTI./*
Fadli Zon Pertanyakan Biaya Penanganan Terorisme, Ferdinand : Saya juga Pertanyakan Dukungan pada FPI dan HTI./* /Instagram @ferdinand_hutahaean

Disamping mengecam bom bunuh diri di Makasar, Fadli Zon mengkritik bahwa anggaran untuk pemberantasan terorisme sudah sangat besar namun masih saja sering terjadi aksi teror.

"Saya ikut mengutuk 'bom bunuh diri' di depan Gereja Katedral sehingga jatuh korban. Harus segera dicari dalang dan pembuat skenarionya. Islam menolak kekerasan apalagi merusak rumah ibadah," ujar Fadli Zon dalam akun twitternya.

Baca Juga: Ahli Telematika Tertawakan Klarifikasi Soal Bantahan Posisi Duduk Gibran saat Bersama Menteri PUPR

Baca Juga: Satgas Covid-19 Terbitkan Surat Edaran Perjalanan, Berlaku 1 April 2021 Simak Syaratnya

"Saya heran masih ada aja 'teroris', padahal anggaran pemberantasan teroris sudah sangat besar," lanjutnya.

Seperti diketahui, Minggu, 28 Maret 2021 telah terjadi aksi terorisme di depan halaman gereja Katedral Makassar yang dilakukan oleh dua terdiri dari laki-laki dan perempuan yang diduga tewas di lokasi kejadian.

Dua jasad pelaku bom bunuh diri Gereja Makassar atau pelaku bom Gereja Makassar dalam kondisi mengenaskan. Jasad lelaki pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral masih menempel di motor. Sementara istrinya lebih mengenaskan.

Dari pengumpulan serpihan tubuh itu, diperoleh kesimpulan bahwa pelaku berjumlah dua orang yang diduga sepasang pengantin.

Kondisi jenazah pelaku terduga sepasang pengantin yang ditemukan di lokasi kejadian itu hancur.
Pelaku bom gereja Makassar wanita bercadar. Dia melakukan bom bunuh diri bersama suaminya di Gereja Katolik Hati Yesus Yang Mahakudus atau Katedral Makassar.

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah