Senior BIN: Ajaran Agama Gus Yaqut akan Jadi Senjata Mematikan untuk Terorisme dan Radikalisme

- 30 Maret 2021, 16:54 WIB
AM Hendropriyono menanggapi aksi bom bunuh diri di Makassar, dan heran kenapa masih ada aksi teror yang biadad di tengah pandemi.*
AM Hendropriyono menanggapi aksi bom bunuh diri di Makassar, dan heran kenapa masih ada aksi teror yang biadad di tengah pandemi.* // instagram.com/ @am.hendropriyono

Baca Juga: AHY Dinyatakan Demisioner, Jubir Partai Demokrat KLB: Moeldoko akan Lakukan Penertiban di Internal Partai

Sambutannya itu disampaikan Mantan Kepala BIN A.M. Hendropriyono melalui akun twitter pribadinya pada 23 Desember 2020.

Jenderal TNI (Purn.)  Prof Dr A.M Hendropriyono menyebut bahwa langkah Presiden Jokowi mengangkat Gus Yaqut adalah sangat tepat.

"SELAMAT SANG PEMBERANI @Ansor_Satu   Presiden Jokowi mengambil langkah tepat dengan mengangkat figur muda, tegas,dan pemberani untuk menjadi Menteri Agama", cuit Hendropriyono seperti dikutip mantrasukabumi.com pada Selasa, 30 Maret 2021.

Mantan Kepala BIN itu menjelaskan bahwa Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan NKRI.

Baca Juga: Islam Dicap Radikal Cak Nun Marah: Radikal itu Pemerintah Selalu Paksakan Pendapatnya, Saya Siap Debat

"Gus Yaqut punya rekam jejak yang baik dan kokoh dalam komitmennya mengawal dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sepak terjangnya dalam merawat keberagaman bangsa Indonesia terlihat nyata. Dia tidak segan berhadapan dengan pihak-pihak yg bersikap intoleran", kata Mantan Kepala BIN tersebut.

Ia pun mengungkapkan harapannya pada Kementerian Agama yang dipimpin oleh Gus Yaqut.

"Terbersit harapan, Kementerian Agama ke depan bisa menerangi hari-hari depan kita, juga anak dan cucu kita, dengan semangat untuk merawat kehidupan", cuit A.M. Hendropriyono.

A.M. Hendropriyono pun menjelaskan perihal terorisme dan radikalisme yang akan dimatikan Gus Yaqut.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah