MANTRA SUKABUMI - peneliti di Program Asia Timur di Lowy Institute for International Policy Aaron L. Connelly mempertanyakan kepada Presiden Jokowi terkait dengan pembangunan Ibu Kota Negara Baru di Kalimantan Timur.
Jokowi mengharapkan saran dari semua kalangan tentang disain bangunan ikonik karya Nyoman Nuarta.
"Salah satu usulan pradesain bangunan ikonik di ibu kota negara yang baru adalah Istana Negara karya Nyoman Nuarta. Saya mengharapkan masukan dari Anda semua tentang pradesain. Saya mengharapkan Istana Negara ini jadi kebanggaan bangsa, sekaligus mencerminkan kemajuan bangsa," kata Jokowi tertulis dari Twitter pribadinya @jokowi.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Imbas Pesta Atta yang Dihadiri Pemimpin Negara, Andi Khomeini Takdir: Gua Gak Mau Edukasi Covid Lagi
President Jokowi continues to tout plans to build a new national capital in Borneo. It looks spectacular. But worth asking whether Indonesia can afford the $32b USD project post-Covid—and if it can, why would not be better spent on alleviating the problems of the current capital. https://t.co/VkG1y2VhsT— Aaron Connelly (@ConnellyAL) April 3, 2021
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 4 April 2021: Dapat Pengakuan Terkejut dari Elsa, Nino Syok dan Marah Besar
Menurut Connelly, Apakah Indonesia mampu membangun proyek dengan anggaran yang cukup besar. Hal ini disampaikan oleh Connelly melalui Twitter milik pribadinya @ConnellyAL.