Selain itu, dalam pelaksanaannya, Risma memperhatikan situasi dan kearifan lokal warga setempat.
Baca Juga: Meski Belum Ada Gempa Susulan, BMKG Himbau Masyarakat di Daerah ini Tetap waspada
Baca Juga: Tanggapi Gempa di Malang, Wagub Jawa Timur Emil Dardak: Mugi-mugi Semua Diberi Keselamatan
Kemudian pihaknya menjadikan berbagai paket bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dari para korban bencana alam, mulai dari permakanan hingga logistik.
Risma mengaku, saat pelaksanaan di lapangan, staminanya terkuras dan membutuhkan fisik yang sedang dalam kondisi prima agar bisa memberikan komando.
Lebih lanjut, Risma menjelaskan, ia tidak bermaksud untuk marah-marah, namun semata-mata untuk memotivasi agar Taruna Siaga Bencana (Tagana) gerak cepat.
Dilaporkan jika Tagana bertugas mendirikan dapur umum (DU), supaya memenuhi konsumsi korban bencana yang secara psikologis sedang tidak stabil.
Terlebih lagi banyak korban dari kalangan lanjut usia (lansia), balita, anak-anak, perempuan, ibu hamil, serta penyandang disabilitas yang membutuhkan pertolongan.***