MANTRA SUKABUMI - Tokoh politik senior dari PKS yakni Hidayat Nur Wahid turut mengomentari polemik hilangnya sejumlah tokoh NU dalam kamus sejarah.
Hidayat Nur Wahid mengatakan walaupun Dirjen Kebudayaan telah mengakui kesalahanya, mestinya juga mengakui kesalahan tidak memasukan sejumlah tokoh NU.
Politisi PKS Hidayat Nur Wahid menyatakan keheranannya karena masih memasukan tokoh PKI.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
"Akui Salah Tak Cantumkan Nama KH Hasyim Asy'ari, Dirjend Kebudayaan Pengarah Kamus Sejarah," ujar Hidayat Nur Wahid sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @hnurwahid pada 21 April 2021.
"mestinya juga akui salah tak masukkan nama-nama KH Wahid Hasyim, M Natsir,KH Mas Mansur, Mr Syaf, tapi malah masukan tokoh-tokoh PKI seperti Musso, Amir S, Semaun,Alimin,Aidit." ujar Hidayat Nur Wahid menambahkan.
Sebelumnya Dirjen Kebudayaan pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yakni Hilmar Farid menyampaikan permohonan maaf.