Network
MANTRA SUKABUMI - Kabar hilang kontak KRI Nanggala-402 beberapa hari yang terus menghiasi pemberitaan media massa, sampai saat ini belum ada tanda-tanda ditemukannya kapal selam buatan Jerman 40 Tahun silam ini.
Berbagai kalangan terus memanjatkan doa terbaik untuk seluruh kru KRI Nanggala, masyarakat masih terus berdoa agar kapal selam KRI Nanggala-402 segera ditemukan, mengingat persediaan oksigen yang dilimikinya diperkirakan menipis.
Hilangnya kapal selam milik negara di perairan Bali tersebut menjadi kabar buruk bagi keluarga awak maupun masyarakat Indonesia pada umumnya.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa dan Sholat Maghrib 12 Ramadhan 1442 H di Wilayah Sukabumi Sabtu 24 April 2021
Di tengah proses penyelematan dan pencarian kapal tersebut, ada yang menarik dari salah satu keluarga kru KRI Nanggal, beredar video kenangan dari keluarga awak kapal yang berjumlah 53 orang. Mereka mengingat kembali saat-saat terakhir bersama dengan anggota keluarga sebelum menjalankan tugasnya di kapal.
Salah satu yang menjadi viral di media sosial adalah video seorang anak laki-laki melarang ayahnya untuk pergi bekerja. Pria yang dikunci anaknya di dalam kamar tersebut diketahui bernama Lettu Laut (P) Imam Adi. Beberapa hari sebelum ayahnya bekerja, sang anak Azka, melarang ayahnya pergi.
Tampak dalam video yang dibagikan anak laki-laki yang masih menggunakan popok itu melarang ayahnya pergi bekerja. Meskipun pria itu sudah mengenakan seragam lengkap, tetapi Azka terus mendorongnya masuk ke kamar dan mencoba menguncinya.
Terdengar juga teriakan Azka yang mengatakan ayahnya dilarang pergi bekerja. Kepada sang ibu Azka mengaku melarang ayahnya pergi dan akan menguncinya di dalam kamar. Sang ibu pun mengelabui dengan mengatakan ayahnya ingin buang air kecil. Tidak mau terkecoh, Azka meminta ayahnya kencing di dalam kamar.
