Network
MANTRA SUKABUMI - Wakil Presiden Maruf Amin berbicara terkait indeks demokrasi di Indonesia.
Tokoh Papua Christ Wamea dalam akun media sosialnya mengutip pernyataan Wapres Maruf Amin yang blak-blakan bicara mengenai indeks demokrasi di Indonesia.
Menurut Christ Wamea ternyata indeks demokrasi di Indonesia ada dibawah negara baru yakni Timor Leste.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Panas, Iis Dahlia Sebut Pelajaran Bahasa Indonesia Dewi Perssik Jelek, ini Balasan Menohok Depe
"Maruf Amin Blak-blakan, Indeks Demokrasi Indonesia Ternyata Di Bawah Timor Leste." ucap Christ Wamea sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitternya @PutraWadapi pada 27 April 2021.
Disebutkan sebelumnya bahwa indeks demokrasi Indonesia diungkapkan lebih rendah dari negara tetangga, mulai dari Timor Leste, Malaysia, dan Filipina.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Presiden yakni Maruf Amin yang merujuk pada laporan The Economist Intelligence Unit.
Terdapat lima indikator, yaitu proses pemilu dan pluralisme, fungsi dan kinerja pemerintah, partisipasi politik, budaya politik, serta kebebasan sipil.
Pada Tahun 2019 dan 2020 Indonesia menduduki peringkat ke-64 dunia dengan skor 6,3.
"Indonesia di lingkungan Asia Tenggara di peringkat empat di bawah Malaysia, Timor Leste, dan Filipina,” kata Maruf dalam HUT Otonomi Daerah 2021 yang disiarkan kanal YouTube Kemendagri pada 26 April 2021.
Maka jika merujuk data tersebut, Maruf Amin meminta kepala daerah memberi perhatian lebih pada kebijakan-kebijakan yang diambil, khususnya dalam menjalankan roda perekonomian.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 27 April 2021: Papa Surya Kena Serangan Jantung Setelah Nino Ceraikan Elsa
Rendahnya posisi Indonesia dibanding negara tetangga juga terjadi dalam laporan Human Development Index atau HDI rilisan program pembangunan PBB (UNDP).
"Berdasarkan indikator harapan hidup, pendidikan, dan perekonomian, Indonesia menempati peringkat 107 tahun 2020 dengan skor 71,8 atau tumbuh sekitar 0,03% dibanding tahun sebelumnya," ujar Wapres.
“Posisi Indonesia masih di bawah Malaysia dan Thailand,” kata Wapres.
Namun Maruf Amin merasa yakin dengan adanya otonomi daerah, kepala daerah diminta memperhatikan data-data yang dipaparkannya itu guna meningkatkan pemerintahan.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 27 April 2021, Nino Murka pada Elsa, Papa Surya dan Mama Sarah Panik
Penyelenggaraan urusan pemerintahan konkuren atau kewenangan yang dibagi pusat dan daerah.
"Khususnya sektor ekonomi kewenangan daerah memegang kunci penting mendorong peningkatan kuantitas dan kualitas layanan pemerintahan,” pungkas Wapres.***
