Resmi Umumkan 75 Pegawainya Tak Lolos TWK, Ketua KPK: Tidak Ada Niat KPK untuk Mengusir Mereka

MANTRA SUKABUMI - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri secara resmi mengumumkan hasil asesmen tes wawasan kebangsaan (TWK) untuk pegawai KPK.

Sebagaimana diketahui, tes wawasan kebangsaan tersebut bertujuan untuk mengalihkan status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Melalui konferensi pers kelembagaan KPK pada Rabu, 5 Mei 2021 Firli Bahuri mengumumkan sebanyak 75 pegawai KPK dinyatakan tidak lolos asesmen tes wawasan kebangsaan tersebut.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bongkar Cerita Lokal, Akademisi Papua Sebut KKB alias OPM Miliki Senjata Rahasia yang Bisa Membuat TNI Gila

Namun berita mengenai 75 pegawai KPK yang tidak lolos hasil tes wawasan kebangsaan tersebut sudah beredar luas di masyarakat beberapa hari sebelum pengumuman resmi dari KPK.

Firli Bahuri dan pihaknya mengaku sangat menyayangkan kebocoran informasi tersebut yang dianggapnya mendahului pengumuman resmi dari lembaga KPK.

"Kami sangat menyayangkan, ada pihak-pihak yang telah membocorkan informasi tanpa menunggu pengumuman resmi dari lembaga KPK," ujar Firli Bahuri sebagaimana dilihat mantrasukabui.com dari kanal YouTube KPK RI pada Rabu, 5 Mei 2021.

Selain itu, Firli Bahuri juga menegaskan bahwa tidak ada kepentingan KPK atau kelompok tertentu dalam membuat keputusan terkait tidak lolosnya 75 pegawai KPK.

Baca Juga: BCL Tampil Seksi saat Olahraga Gym dengan Pose Begini, Netizen: Please Jangan di Zoom

"Tidak ada kepentingan KPK apalagi kepentingan pribadi maupun kelompok, dan tidak ada niat KPK untuk mengusir mereka dari lembaga KPK," ungkap Firli.

Firli juga mengaku bahwa keputusan tersebut juga diambil bukan atas dasar keputusan individu maupun desakan dari pihak-pihak tertentu.

Terkait isu yang beredar bahwa ada beberapa pihak yang melemahkan KPK, Firli mengklarifikasi isu yang beredar bahwa KPK sampai kapanpun tidak dilemahkan.

"Sampai hari ini, semua aktivitas kegiatan pemberantas korupsi tidak pernah dilemahkan, sampai kapanpun," tegasnya.

Baca Juga: Tiga Negeri yang Dianjurkan Rasulullah untuk Ditempati Saat Tanda Kiamat Kian Terlihat

Adapun asesmen tersebut diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI untuk menguji sejumlah 1.351 pegawai KPK.

Dari 1.351 pegawai tersebut, terdapat dua orang yang tidak hadir pada tahap wawancara dan terdapat 75 pegawai KPK tidak lolos tes wawasan kebangsaan. ***