Semprot Menteri Agama, Tokoh Papua: Urus Haji Saja Tak Mampu, tapi Kalau Bicara Radikalisme Bisa 7 Tahun

- 4 Juni 2021, 06:10 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas /Kebumen.kemenag.go.id/

 

MANTRA SUKABUMI - Tokoh Papua Christ Wamea semprot Menteri Agama Gus Yaqut terkait Indonesia tidak dapat kuota haji pada tahun sekarang.

Dalam hal ini, Christ Wamea mengatakan bahwasanya Menteri Agama hanya mengurusi haji saja sudah tidak mampu untuk mengatasinya.

Namun disisi lain, Christ Wamea menyampaikan bahwasanya Menteri Agama jika berbicara tentang radikalisme bisa sampai 7 tahun.

Baca Juga: Batal Haji, Pengamat Internasional Sebut Indonesia Seperti Tak Punya Dubes, Bahkan Seperti Tak Punya Presiden

Baca Juga: Muak dengan Ulah Novel Baswedan dan Ustadz Adi Hidayat, Teddy Gusnaidi: Cuma Cari Sensasi agar Diajak Shooting

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Christ Wamea melalui akun Twitter milik pribadinya @PutraWadapi pada Kamis 3 Juni 2021.

"Hanya urus keberangkatan Haji saja tidak mampu tapi klu bicara radikalisme bisa 7 tahun," tulis Christ Wamea, seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun Twitter Christ Wamea pada Jumat 4 Juni 2021.

Semprot Menteri Agama, Tokoh Papua: Urus Haji Saja Tak Mampu, Tapi Kalau Bicara Radikalisme Bisa 7 Tahun
Semprot Menteri Agama, Tokoh Papua: Urus Haji Saja Tak Mampu, Tapi Kalau Bicara Radikalisme Bisa 7 Tahun Christ Wamea @PutraWadapi

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x