MANTRA SUKABUMI - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyinggung pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Mardani meminta agar pendukung atau pihak dari Jokowi jangan terbawa perasaan terkait pernyataan Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyebut pengangguran dan kemiskinan drop di eranya.
Akan tetapi, Mardani mengatakan bahwa pernyataan SBY tentang hal tersebut akan memberikan hasil yang bias.
"Orang kadang punya kecenderungan bias ketika menilai diri. Sebaiknya tdk perlu dibandingkan," tulis Mardani, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Twitter @MardaniAliSera pada Sabtu, 12 Juni 2021.
Lebih lanjut Mardani menyebut Jokowi dan pemerintahannya sudah bekerja keras meskipun belum bisa menumbuhkan hasil yang lebih dari pemerintahan sebelumnya.
Tidak ada alasan bagi pemerintah dengan situasi saat ini, lantaran Mardani menilai bahwa keadaan ekonomi dan pengangguran belum ada kemajuan dari era sebelumnya punjauh sebelum ada pandemi.
"Pak @jokowi &pemerintahannya sudah kerja keras. Tapi memang faktanya pertumbuhannya masih di bawah zaman Pak SBY. Pun sebelum pandemi," tulis Mardani selanjutnya.
Maka dengan ini, Mardani meminta kepada para pihak dari Jokowi untuk membuktikan dengan prestasi bukan dengan celotehan-celotehan.
Baca Juga: Jomblo Merapat, Inilah Tips Mudah untuk Mendapatkan Pacar
"Tidak perlu baper untuk pendukung Pak Jokowi,cukup buktikan dengan prestasi," tulis Mardani mengakhiri.
Sebelumnya, Mardani mengatakan Presiden Indonesia dengan sejumlah prestasinya.
Namun, Mardani tidak membandingkan dengan era Jokowi lantaran dengan situasi dan kondisi yang berbeda.
"Pak SBY punya prestasi. Pak Habibie jg punya prestasi. Begitu jg Gus Dur, Bu Mega, Pak Harto & Pak Karno. Bagus kita mikul duwur mendhem jero. Ambil yg baik & buang yg buruk. Kita lihat konteksnya & kondisinya, tidak bisa dibandingkan dengan masa pandemi," ujarnya.***