Ingatkan Jahatnya Propaganda Medsos, Staf Ahli Kominfo: ke Belanda dan Jepang Saja Bisa Dimaafkan

- 12 Juni 2021, 16:58 WIB
Ingatkan Jahatnya Propaganda Medsos, Staf Ahli Kominfo: ke Belanda dan Jepang Saja Bisa Dimaafkan
Ingatkan Jahatnya Propaganda Medsos, Staf Ahli Kominfo: ke Belanda dan Jepang Saja Bisa Dimaafkan /Twitter.com/@henrysubiakto.

MANTRA SUKABUMI - Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Henry Subiakto menyebut dampak jahatnya propaganda media sosial (medsos).

Henry Subiakto menjelaskan bangsa kita memiliki jiwa pemaaf yang luar biasa. Salah satunya terhadap Belanda dan Jepang yang pernah menjajah bangsa Indonesia.

Henry mengungkapkan mereka yang menjajah bisa dimaafkan bahkan tidak ada sikap anti dan dendam.

Baca Juga: Ucapkan 2 Kalimat Pendek ini Sebelum Berdoa, Apapun Hajat Anda akan Terkabul

Baca Juga: Biodata Shanty Istri Denny Cagur yang Dikabarkan Kabur dari Rumah, Lengkap Agama, Umur, Instagram, Fakta

"Belanda dan Jepang pernah menjajah dan berperilaku kejam pd bangsa kita,  namun bisa dimaafkan, bhkn tdk ada sikap anti dan dendam," tulisnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan akun Twitter miliknya pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Ingatkan Jahatnya Propaganda Medsos, Staf Ahli Kominfo : ke Belanda dan Jepang Saja Bisa Dimaafkan
Ingatkan Jahatnya Propaganda Medsos, Staf Ahli Kominfo : ke Belanda dan Jepang Saja Bisa Dimaafkan Henry Subiakto @henrysubiakto

Namun Henry menegaskan hal itu tidak terjadi kepada bangsa sendiri. Sebab hanya karena politik saja, rasa benci dan anti muncul mengakar dalam diri mereka.

Menurut Guru Besar FISIP UNAIR, hal itu tidak lain karena jahatnya propaganda di media sosial yang akhirnya menebar kebencian dan hoax.

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x