Rakyat Tak Percaya Pemerintah, Andi Arief: Akibat Penindakan Pilih Kasih dan Segera Bebaskan HRS

- 18 Juni 2021, 13:14 WIB
Rakyat Tak Percaya Pemerintah, Andi Arief: Akibat Penindakan Pilih Kasih dan Segera Bebaskan HRS./
Rakyat Tak Percaya Pemerintah, Andi Arief: Akibat Penindakan Pilih Kasih dan Segera Bebaskan HRS./ /Tangkapan layar Twitter/@Andiarief_//



MANTRA SUKABUMI - Ketua Bapilu Partai Demokrat Andi Arief menyoroti penanganan pemerintah dalam mengatasi virus covid-19.

Andi Arief mengungkapkan bahwa rakyat telah hilang kepercayaan terhadap pemerintah atas penanganan covid-19.

Menurut Andi Arief hal tersebut diakibatkan karena penindakan yang pilih kasih oleh pemerintah dalam mengatasi penyebaran covid-19.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Soal Covid-19 yang Makin Parah, Andi Arief Minta Habib Rizieq Shihab Dibebaskan: Siapa Tahu Itu Way Out

Kemudian Andi Arief menyinggung pernyataan dari Menteri maritim Luhut Binsar Panjaitan, yang mengungkapkan penyebaran covid-19 secara masif disebabkan tidak adanya tauladan dari para pemimpin negeri.

Lalu Andi Arief menyarankan agar Habib Rizieq Shihab atau HRS dapat dibebaskan dari hukuman, atas kasus pelanggaran protokol kesehatan.

Hal tersebut dilakukan agar bangkit kepercayaan dari rakyat bahwa pemerintah tidak pilih kasus dalam hal pelanggaran protokol kesehatan.

Menurut Andi Arief mungkin hal itu salah satu jalan keluar, agar pemerintah dapat dipercaya oleh rakyat.

Baca Juga: Tak Disangka, Bahaya Tidur di 3 Waktu ini Dapat Meningkatkan Kolesterol Salah Satunya

"Rakyat sebagian besar hilang percaya atas penanganan covid. Akibat pemimpin tak beri contoh dan penindakan yang pilih-pilih," ucap Andi Arief seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitternya @Andiarief_ pada 18 Juni 2021.

"Pak Luhut Bilang Pemimpin dan pejabat tak menjadi tauladan. Soal penindakan pilih-pilih," tutur politisi Partai Demokrat tersebut.

"coba munculkan trust rakyat dengan bebaskan HRS. Siapa tahu itu way out," pungkas Andi Arief.



Setelah sempat mengalami penurunan, kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Peningkatan terjadi setelah Lebaran 2021.

Baca Juga: Yuk Gabung HokBen, PT Eka Bogainti Cari Lulusan SMA Butuh Cepat 22 Juni 2021, Cek Syarat Daftarnya

Tambahan kasus baru Covid-19 bahkan menjadi yang tertinggi sejak Februari 2021 lalu.

Berdasarkan data di laman Covid-19.go.id, dilaporkan terdapat tambahan kasus baru sebanyak 12.624 pasien.

Tambahan kasus baru ini menjadikan total kasus baru mendekati angka 2 juta yakni 1.950.276 kasus. Sementara itu angka kematian juga meningkat.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x