Network
MANTRA SUKABUMI - Ustadz Hilmi Firdausi menanyakan kewajaran Megawati Soekarnoputri soal ucapan selamatnya pada Partai Komunis Cina.
Pasalnya menurut Hilmi Firdausi, Megawati merupakan Ketua DP Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Sedangkan kata Hilmi Firdausi Pancasila adalah musuh komunisme.
"BPIP itu singkatan dr Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Pancasila adalah musuh komunisme," cuit Hilmi seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @Hilmi28 pada Sabtu, 3 Juli 2021.
Hilmi mempertanyakan apa jafonya jika Megawati selaku Ketua DP BPIP mengucapkan selamat pada sebuah Partai Komunis.
"Nah, apa jadinya klo ketua DP BPIP mengucapkan selamat HUT kepada sebuah Partai Komunis?," tanya Hilmi.
"Ingat, komunis haram di NKRI, itu masih berlaku smp saat ini. (Dibwh pst ada buzzer komen ttg khilafah)," tandasnya dengan tegas.
Sebelumnya, tersebar video Megawati mengucapkan selamat ulang tahun atas 100 tahun Partai Komunis Tiongkok berdurasi sekira dua menit.
Megawati Soekarnoputri mengatakan berbagai kemenangan telah dicapai oleh rakyat Tiongkok.
Tentu itu adalah di bawah kepemimpinan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Xi Jinping yang juga Presiden Republik Rakyat Tiongkok.
"Di bawah panji besar sosialisme berkepribadian ala Tiongkok, Partai Komunis Tiongkok berhasil memenangkan dukungan rakyat untuk maju bersama memakmurkan dan mensejahterakan rakyat Tiongkok di segala bidang," kata Mega dalam video tersebut.
Baca Juga: Ajak Rakyat Dukung PPKM Darurat, Hilmi Firdausi: Tolong Pemerintah Dengar Juga Rakyatnya
"Partai Komunis Tiongkok membaktikan dirinya mengemban misi sejarah memimpin rakyat Tiongkok, menciptakan kehidupan bahagia, dan melaksanakan peremajaan besar bangsa Tionghoa," ucap Mega melanjutkan.
Mega mengatakan, Partai Komunis Tiongkok juga berhasil mengkonsolidasikan persatuan besar rakyat Tiongkok dari berbagai etnis, memperkuat persatuan besar putra-putri bangsa Tionghoa di dalam dan di luar negeri.
Selain itu Partai Komunis Tiongkok juga dinilai berhasil mendorong solidaritas rakyat Tiongkok dengan rakyat berbagai negeri di seluruh dunia.
"Semoga hubungan persahabatan antara 1,4 miliar rakyat Tiongkok dengan 271 juta rakyat Indonesia akan tetap abadi selamanya. Sekali lagi Selamat hari jadi yang ke 1 abad Partai Komunis Tiongkok," ujarnya.***
