MANTRA SUKABUMI - Basarnas menduga terdapat korban yang masih terjebak, di dalam kapal ferry KMP Yunicee.
Menurut Basarnas, masih adanya korban yang terjebak di dalam KMP Yunicee mempersulit proses evakuasi.
Basarnas mengatakan, hingga saat ini korban KMP Yunicee yang masih belum bisa ditemukan mencapai 18 orang.
Baca Juga: PT Shopee International Indonesia Buka Lowongan Kerja Terbaru Juni 2021 di Jakarta untuk Lulusan SMA
Dikutip mantrasukabumi.com dari ANTARA, informasi ini disampaikan oleh Kepala Seksi Operasi Dan Siaga Basarnas Bali, Anak Agung Alit Supartana.
"Melihat posisi kapal saat tenggelam, besar kemungkinan ada penumpang yang terjebak di dalam kapal," ujar Agung di Posko Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana.
Namun, ia mengatakan pencarian yang dilakukan tim gabungan saat ini fokus pada permukaan laut dengan melakukan penyisiran.
Hingga saat ini, pihak Basarnas telah menemukan satu jenazah penumpang KMP Yunicee yang diidentifikasi bernama Miftahul Arifin.
"Jenazah penumpang ini kami temukan pada arah selatan dari tenggelamnya KMP Yunicee. Sesuai koordinasi dengan BMKG, pencarian kami arahkan ke sisi selatan," katanya.
Sementara itu, Agung mengungkapkan, pihaknya pihaknya menerima laporan orang hilang yang diduga kuat berada di KMP Yunicee.