Network
MANTRA SUKABUMI - Aktivis relawan Covid-19 dr. Tirta Mandiri Hudi merespon ajakan debat ilmiah dr. Lois Owien.
dr. Tirta pun menjelaskan alur sebuah debat ilmiah pada dr. Lois Owien atau dr. Lois Anti Aging.
Hal itu diterangkann dr. Tirta pada dr. Lois melalui akun Instagram pribadinya, pada 11 Juli 2021.
"Saya terangkan. Di dalam presentasi ilmiah, ada namanya studi kasus, sidang terbuka, presentasi kasus, audit," tulis dr. Tirta dikutip mantrasukabumi.com dari laman Instagram @dr.tirta dalam Minggu, 11 Juli 2021.
dr. Tirta mengatakan jika alur tersebut sering di dapatkan di dunia kedokteran, jika dr. Lois lulus kuliah tentu tau.
"Hal ini sering di dapatkan di dunia kedokteran. Jika bu lois lulus kuliah, dia tentu tau. Apa itu refkas, preskas, rct, dan banyak
penelitian lainnya," ujarnya.
Dokter yang kadang dipanggil Cipeng itu juga menjelaskan makna debat ilmiah.
Baca Juga: dr Tirta Jelaskan Makna Debat Ilmiah pada dr Lois Owien: Jika Lulus Kuliah Tahu dong Apa itu Refkas
"Makna debat ilmiah, itu adalah presentasi argumen dan teori di dalam sebuah sidang terbuka, dengan disaksikan para ahli (biasanya guru besar dan professor)," tuturnya.
"Hal ini biasa dilakukan dalam gelar s3 dan profesor Mau cewe mau cowo semua sama. Tidak ada perbedaan di mata science," tambahnya.
Ia juga menegaskan, jika debat itu bukan satu lawan satu seperti MMA, namun harus adal ahli yang menyaksikan.
Bahkan kata dr Tirta semua teori harus dibuktikan dengan evidence based medicine.
"Jika debat 1 vs 1. Itu namanya MMA. Dalam debat ilmiah, semua teori harus dibuktikan dengan evidence based medicine," jelasnya.
"Tolong netizen pahami, takut? Kalo takut ngapain dari 7 bulan lalu kita biarin?," tanya dr. Tirta.
Baca Juga: Syarat dan Daftar Bansos BLT BPJS Ketenagakerjaan 2021 di kemnaker.go.id, Begini Caranya
"Hahaha, Jika Bu lois merasa benar, harusnya dia ga takut pertanggungjawabkan teorinya di hadapan ahli," ujarnya.
"Dan tenang. Jika ga puas. Ada banyak podcast mau menampung. Podcast @mastercorbuzier aja siap menampung," tandasnya.***
