Demi Bubarkan Penambangan Ilegal, Dedi Mulyadi Tunggu Pekerja Pulang Hingga Keluarkan Uang Jutaan Rupiah

- 5 Oktober 2021, 06:02 WIB
Dedi Mulyadi sebut akibat penambangan ilegal premanisme tumbuh subur
Dedi Mulyadi sebut akibat penambangan ilegal premanisme tumbuh subur /

"Bapak ini bandel pak, saya kan persuasif kemarin sama Bapak, ngingetin prosedur penambangannya ditempuh dulu, nanti perizinannya saya bantu," sambung Dedi Mulyadi pada seseorang yang diduga pimpinan penambang liar itu.

Dedi Mulyadi lantas mengancam untuk mempidanakan pihak penambang sebab sudah melanggar aturan.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Abu Jahal Orang Religius Juru Kunci Ka'bah: Islam Besar Seperti Saat Ini Karena Berkah Doanya

"Bapak tanpa izin, lingkungannya melanggar, saya sudah keliling sampai ke Curug Agung ke sungainya, ini kalau pidana lebih repot Pak," kata Dedi Mulyadi.

"Kenapa Bapak bandel amat, kalau saya silahkan, jika Bapak pilih kebutuhan, tim Gakkum hari Senin kesini menyita, seluruh perangkat Bapak disita," ancam Dedi Mulyadi.

Orang tersebut kemudian berjanji dirinya akan menghentikan aktivitas penambangan tersebut.

"Jadi saya ini baik lho sama Bapak, saya itu bantu, saya itu gak akan halangi orang usaha selama usahanya baik, gitu lho," tegas Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi kemudian memanggil salah satu pekerja dan menjelaskan kepadanya jika itu merupakan penambangan liar dan ilegal.

"Bapak aya asuransi teu? Kalau kecelakaan kerja Bapak ada jaminan kecelakaan gak? Kalau Bapak sakit ada asuransi sakitnya gak? Gak ada kan," cecar Dedi Mulyadi.

"Kalau Bapak ketimpa urug ini, keluarganya dapat santunan gak? Nggak kan. Tujuan disebut dengan buat izin memenuhi standarisasi kerja itu tujuannya untuk Bapak semua," sambung Dedi Mulyadi.

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: YouTube Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah