Network
Mantrasukabumi.com - Tiongkok memberikan bantuan peralatan medis ke Indonesia untuk membantu mengatasi wabah virus corona.
Adapun peralatan tersebut, baru 9 ton yang dikirimkan untuk tahap pertama.
Mengingat hubungan diplomatik kedua negara antara Indonesia dan Tiongkok yang sudah terjalin sejak lama.
Baca Juga: Dampak Corona, PHRI Sebut Hotel di Sukabumi Tidak Ada Pengunjung
Dikutip dari Pikiran Rakyat.com peralatan medis tersebut diangkut pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkatan Udara. Ini merupakan tahap pertama dari 20 ton bantuan yang diberikan.
Peralatan medis tersebut merupakan bantuan dari berbagai pihak di Tiongkok dan pesawat bertolak dari Bandar Udara Internasional Pudong, Shanghai.
Pesawat angkut militer itu tinggal landas dari salah satu bandara internasional di pinggiran kota terbesar di Tiongkok tersebut Minggu 22 Maret 2020 dini hari sekitar pukul 00.40 waktu setempat (Sabtu tengah malam, 23.40 WIB) dengan terlebih dulu transit di Sanya, Provinsi Hainan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Indonesia.
Baca Juga: Diduga Penimbunan Gula Pasir di Tasikmalaya
Pesawat berbaling-baling itu tiba di Pudong pada pukul 22.20 waktu setempat dan langsung melakukan proses pengangkutan (loading).
"Pengiriman pesawat untuk mengangkut bantuan ini atas inisiatif Kemenhan (Kementerian Pertahanan) RI," kata Duta Besar RI Djauhari Oratmangun seperti dikutipPikiran-Rakyat.com dari Antara.
Semua bantuan dari Tiongkok untuk Indonesia akan diangkut dari Shanghai dan Guangzhou, Provinsi Guangdong.
Beijing saat ini sedang dalam perhatian. Maka semua bantuan nanti akan diterbangkan dari Shanghai dan Guangzhou," kata Dubes didampingi Wakil Kepala Perwakilan RI di Beijing Dino Kusnadi.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Gempa Guncang Sukabumi, Simak Penjelasan BMKG
Seiring dengan meningkatnya kasus COVID-19 dari luar Tiongkok melalui Beijing, maka pesawat-pesawat yang mengangkut penumpang berkewarganegaraan asing pendaratannya akan dialihkan ke beberapa kota, seperti Tianjin, Hohhot (Provinsi Mongolia Dalam), dan Taiyuan (Provinsi Shanxi), termasuk pesawat kargo internasional.
Dino menyebutkan bahwa peralatan kesehatan bantuan dari berbagai pihak, di antaranya Inacham dan Tsingshan Charity Foundation, itu berupa masker, pelindung wajah, kacamata, baju pelindung petugas kesehatan, dan alat tes COVID-19.
Bantuan 9 ton itu merupakan tahap pertama karena masih ada bantuan lain dari Tiongkok yang diperkirakan lebih dari 20 ton masih menunggu armada pengangkut.**
