Sebuah komentar akun Instagram yang mengaku peserta tes BUMN dibalas oleh admin.
"Kakak panitia, saya sebagai perwakilan teman-teman yang jujur dalam mengerjakan tes sangat berharap setiap kecurangan yang dilakukan benar-benar dapat ditindaklanjuti, karena tersebar kabar bahwa adanya sewa joki. Kami tunggu kabar baiknya," komentar akun @awn***.
Admin akun resmi FHCI pun merespons komentar tersebut dan menyatakan sedang menyelidiki kasus tersebut.
"Halo kak, sebelumnya terima kasih banyak atas reportnya, kami bersama tim sedang proses untuk menyelidiki kasusnya ya," jawab akun @fhci.bumn.
Peserta lain pun melaporkan hal yang sama serta memberi saran untuk rekrutmen BUMN.
"Yang melakukan joki apa kabar min, ditindaklanjuti dong, masa post yang tadi dihapus, karena kebanyakan spam tentang joki atau gimana min, mohon maaf sebelumnya ya min," ujar @er.***
"Min demi Allah banyak yang curang dan pake joki. Terutama mereka yang menyalahgunakan kamera laptop mati atau laptopnya rusak biar bisa pakai laptop lain buat dikerjain sama orang lain," komentar @dly***.
"Semangat ya yang lolos pakai kecurangan, semoga hidupnya penuh dengan keberkahan," komentar @nic***.
Sementara, yang lain menyarankan lebih waspada terhadap kecurangan dibandingkan dengan penipuan.