Masih Ada Kesempatan, BLT Pekerja Rp600 Ribu Tidak Jadi Cair Hari Ini, Daftarkan Hingga 30 Agustus

- 25 Agustus 2020, 06:05 WIB
Pekerja dapat BLT Rp 600 ribu /bulan dari pemerintah.
Pekerja dapat BLT Rp 600 ribu /bulan dari pemerintah. /.*/Pixabay


MANTRA SUKABUMI - Pemerintah kemungkinan besar menunda pencairan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) pekerja Rp600 ribu per bulan yang seharusnya cair hari ini.

Alasan tidak jadi cair hari ini karena masih dilakukan validasi dan kesesuaian antara calon penerima dengan aturan yang sudah dibuat pemerintah.

Hal ini diungkapkan Direktur Utama BPJAMSOSTEK, Agus Susanto bahwa pihaknya kini sudah masuk pada tahap validasi kedua yakni memastikan kesesuaian dengan Permenaker nomor 14 tahun 2020.

Baca Juga: BLT 600 Ribu Segera Cair, Sudah 13 Jutaan Data yang Valid, Segera Cek Namamu di https://www.sso.bpjs

Baca Juga: BLT Rp600 Ribu, Begini Cara Daftar Bagi Pekerja yang Honornya Dibayar Manual

Agus menjelaskan tahap validasi ini merupakan validasi ketunggalan nomor rekening pekerja. Pada tahap terakhir ini, terjaring 10.005.649 data valid dan 877 ribu dinyatakan tidak valid.

“Terkait dengan proses validasi yang cukup detail ini, kami minta kepada perusahaan untuk segera, baik yang belum mengirimkan maupun yang melakukan konfirmasi ulang, agar mengirimkan kepada kami paling lambat tanggal 30 Agustus 2020,” ungkapnya di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan RI, BPJAMSOSTEK seperti dikutip mantrasukabumi.com dari rri.co.id pada Selasa, 25 Agustus 2020.

Agus menegaskan data calon penerima bantuan langsung tunai atau BSU untuk gelombang I sebanyak 2,5 juta pekerja sudah diserahkan pada Senin, 24 Agustus 2020. Ia juga meminta perusahaan ikut pro aktif terkait program pemerintah ini.

“Apresiasi pemerintah dalam memberikan insentif kepada para pekerja berupa BSU ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan perusahaan dapat berkontribusi positif dalam meningkatkan kesejahteraan para pekerjanya," bebernya.

Baca Juga: HP 1 Jutaan Tahun 2020 dengan Kapasitas Baterai Jumbo 5000 mAh, Cocok Untuk Pelajar dan Ojek Online

Baca Juga: Hati hati Kentut Anda berbau tidak sedap, Bisa Jadi Anda Alami Gangguan Pencernaan

Ia menjelaskan penyebab penyerahan dilakukan secara bertahap tersebut karena mempertimbangkan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaan program BSU dan evaluasinya agar tepat sasaran.

"Dari target calon penerima BSU 15.7 juta, saat ini telah terkumpul sebanyak 13,7 juta nomor rekening dan sudah kami validasi berlapis hingga jumlah data yang valid mencapai 10 juta. Dari jumlah tersebut kami serahkan pada tahap pertama sebanyak 2,5 juta data peserta," jelasnya.

Gelombang penyerahan data berikutnya akan dilakukan secara bertahap hingga seluruh rekening pekerja yang telah tervalidasi bisa menerima haknya.

“Kami tidak henti-hentinya mengimbau kepada perusahaan untuk menyerahkan data terkini para pekerja yang mencakup nomor rekening aktif atas nama pekerja. Begitu pula dengan nomor rekening yang tidak valid, kami kembalikan kepada perusahaan untuk dikonfirmasi kembali kepada pekerjanya dan akan kami lakukan validasi ulang,” pungkasnya.

Baca Juga: Lafal Bacaan Ijab Kabul Pernikahan, Lengkap Arab Latin dan Artinya

Seperti diketahui, hingga hari ini, total nomor rekening yang diterima BPJAMSOSTEK mencapai 13,7 juta. Nomor rekening tersebut kemudian divalidasi tahap pertama oleh perbankan dan 12,4 juta diantaranya dinyatakan valid, sementara 1,1 juta masih dalam proses dan 82 ribu tidak valid.

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x