Anak-anak yang merasa tidak dipahami selama masa-masa ini akan kehilangan motivasi dan minat dalam pelajaran karena mereka terus mengalami masalah emosional yang berbeda.
Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Tahap 3 Tidak Jadi Cair, Ini Jawaban Kementerian Ketenagakerjaan
8. Lakukan aktivitas keluarga di rumah.
Meningkatkan dan menjadwalkan kegiatan yang melibatkan semua anggota keluarga, penting untuk perkembangan sosial dan emosional anak yang terpisah dari kelompok sebaya selama masa sulit ini.
Merencanakan kegiatan interaktif dan menyenangkan bersama anak anda, menetapkan waktu dan menetapkan rutinitas juga akan berkontribusi pada perkembangan positif hubungan keluarga.
9. Tanamkan kepercayaan dengan percakapan dan tindakan anda.
Dengan batas antara sekolah dan hari libur yang kabur karena pandemi dan pendidikan di rumah, anak-anak mungkin merasa sulit untuk keluar dari pola pikir bahwa liburan sekarang telah berakhir dan sekolah secara resmi telah dimulai.
Baca Juga: Kabar Gembira, Pemerintah Kaji Tenaga Honorer Dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp600 Ribu Per Bulan
Mereka mungkin mengalami kesulitan untuk beradaptasi kembali dengan proses pendidikan online, oleh karena itu orang tua harus siap memberikan penjelasan, sesuai dengan usia mereka, mengapa sekolah harus terus seperti ini.
Orang tua dapat memberikan sebuah contoh berbagai tindakan pencegahan yang diambil dari berbagai sektor.