Segera Diselesaikan, Pelabuhan Patimban Bisa Dukung Industri Otomotif dan Pariwisata Jawa Barat

- 22 September 2020, 16:51 WIB
MENHUB Budi Karya Sumadi saat meninjau progres pembangunan Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang.*
MENHUB Budi Karya Sumadi saat meninjau progres pembangunan Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang.* /GHANI RAHMAT/ZONAPRIANGAN.COM/

MANTRA SUKABUMI – Satu lagi mega proyek infrastruktur yang sedang dikebut pembangunannya, adalah Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Kehadiran Pelabuhan Patimban ini diharapkan menjadi pendukung sentra industri yang sudah ada di kawasan utara Jawa Barat, sektor pertanian, juga pariwisata. Terutama industri otomotif yang sudah terpusat di kawasan utara Jawa Barat.

Proyek yang diperkirakan menelan biaya Rp43,2 triliun ini sudah dikerjakan sejak 2017. Pembangunan Pelabuhan Patimban ini mendapat perhatian dari Pemerintah Jepang yang direalisasikan berupa pinjaman bertahap. Dan nanti dalam operasionalnya akan saling mendukung dengan pelabuhan yang sudah ada, terutama Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Baca Juga: Mulai Dicairkan Hari Ini, Berikut Cara Cek 2,8 Juta Penerima Dana BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 4

Informasi ini dikutip dari laman Instagram @jokowi yang dirilis pada Selasa, 22 September 2020.

Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat yang sedang dibangun akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia. Luas area pelabuhan mencapai 654 hektare, 300 hektare diantaranya diperuntukkan bagi peti kemas dan terminal kendaraan.

Hari ini, dalam rapat terbatas melalui konverensi video, saya menginstruksikan dilakukannya percepatan pembangunan Pelabuhan Patimban. Pelabuhan dikembangkan saling mengisi dengan Pelabuhan Tanjung Priok.

Apalagi, Pantai Utara Jawa yang telah terhubungkan dengan sarana jalan tol ke depannya harus dapat menjadi sebuah super koridor ekonomi. Pembangunan Pelabuhan Patimban akan menjadi salah satu kunci untuk dapat mewujudkan hal tersebut sehingga kawasan-kawasan industri di Jawa Barat, pariwisata, dan sentra pertanian akan saling terhubung.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah