Baca Juga: Kue Beras Khas Korea Berevolusi dari Tradisi, Kini Banyak Varian Rasa Milenial
Pada 1 Oktober, Ahmad Yani menjadi salah satu korban penculikan G30S, saat akan dijemput, Achamd Yani menolak untuk ikut serta.
Karena melakukan perlawanan, Ahamd Yani mendapat serangan tembak hingga terbunuh di depan kamar tidurnya.
Setelah tewas, jenazah Ahmad Yani dibawa ke Lubang Buaya dan dimasukkan ke dalam sebuah sumur tua bersama enam korban lainnya.
Pada 4 Oktober 1965, jenazah ditemukan dan dimakamkan dengan layak di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
Oleh negara, Jenderal Anumerta Ahmad Yani dianugerahi gelar sebagai Pahlawan Revolusi berdasarkan SK Presiden Nomor III/KOTI/1965.**