Khofifah Sebut Slogan Bhineka Tunggal Ika Diikat dengan Pancasila

- 1 Oktober 2020, 12:30 WIB
Gubernur Jatim Khofifah melihat foto para Pahlawan (Dok. Istimewa)
Gubernur Jatim Khofifah melihat foto para Pahlawan (Dok. Istimewa) /

"Lalu, diikatlah semua itu didalam Pancasila, ini adalah pondasinya. Karena ini pondasi, ini adalah dasar negara, maka pilar pilar yang ada di sebuah negara itu, hendaklah menyatukan sebagai warga Bangsa," jelasnya.

Baca Juga: Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Ditengah Pandemi Covid 19 Dilaksanakan Secara Terbatas

Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, diharapkannya, tetap didalam kerangka religiusitas Ketuhanan Yang Maha Esa, tetap dalam kerangka Humanis, bahwa ada proses pemanusiaan.

"Yang harus kita memberikan derajat yang sama, equality before the law. Jadi memberikan suasana yang bisa membawa masyarakat dalam suasana persatuan dan kesatuan, itu juga harus kita bangun," ucapnya.

"Jangan melakukan diskriminasi, beri pemerataan yang lebih adil, itu juga menjadi bagian yang penting," lanjutnya.

Baca Juga: Tolak Perdamaian, Armenia dan Azerbaijan Lanjutkan Pertempuran

Sila dalam Pancasila itu, ungkap Khofifah, harus dibreakdown dalam kehidupan masing masing, bukan hanya Pemerintah. Bagaimana proses permusyaratan dijunjung tinggi, bagaimana keadilan sosial diusahakan bersama.

"Nah itu sebetulnya, kalau kita berbicara, ada UUD, ada NKRI, ada Bhineka Tunggal Ika, maka dasar dari semua ini, pilar pilar itu, harus kita tegakkan bersama," tandasnya.**

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah