Mantan Kasum TNI Buka Suara Seputar Meninggalnya Polycarpus Budihari Priyanto

- 18 Oktober 2020, 16:43 WIB
Tangkap Layar Cuitan @jsuryop1
Tangkap Layar Cuitan @jsuryop1 /twitter.com/jsuryop1

MANTRA SUKABUMI – Kabar meninggalnya Pollycarpus Budihari Priyanto, orang yang terlibat dalam pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib, membuat Mantan Kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia (Kasum TNI) Letnan Jenderal TNI (Purn.) Johannes Suryo Prabowo buka suara.

Pollycarpus Budihari Priyanto adalah orang yang terlibat dalam pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib meninggal dunia Pada Sabtu 17 Oktober 2020, karena terinfeksi Covid-19.

Dalam Cuitan @JSuryop1 "Master Mindnya makin aman," Begitu Cuitan Suryo Prabowo di akun Twitternya @JSuryoP1, Pada Sabtu 17 Oktober 2020.

Baca Juga: ShopeePay Day Digelar 15 Oktober Hadirkan Solusi Belanja Hemat Sambut Shopee 11.11 Big Sale

Dilansir mantrasukabumi.com dari laman rri.co.id, Diketahui, sudah 16 tahun aktivis Hak Asasi Manusia Munir Said Thalib dibunuh di udara. Munir dibunuh dalam penerbangan ke Amsterdam pada 7 September 2004.

Ia tewas dua jam sebelum pesawat mendarat di Bandara Schipol, Amsterdam pukul 08.10 waktu setempat.

Hasil otopsi kepolisian Belanda dan Indonesia menemukan Munir tewas karena racun arsenik. Setelah penyelidikan polisi menetapkan pilot Garuda Indonesia Pollycarpus Budihari Priyanto menjadi tersangka pembunuhan pada 18 Maret 2005.

Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutus ia bersalah dan menghukumnya 14 tahun penjara pada 12 Desember 2005.

Pollycarpus sudah bebas dari penjara. Namun kasus Munir masih menyisakan banyak pertanyaan yang belum selesai diungkap. 

Baca Juga: Rekening BCA dan HIMBARA Lain BLT Rp600 Ribu Akan Segera Cair Jika Sudah Lewati Prosedur ini

Halaman:

Editor: Fauzan Evan

Sumber: RRI twitter @jsuryop1


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah