Pertanyakan Sumbangsih Kaum Milenial Terhadap Bangsa, Cak Hamid Sebut Megawati Gagal Paham 

- 1 November 2020, 11:37 WIB
Megawati Soekarnoputri.
Megawati Soekarnoputri. /Antara /Akbar Nugroho Gumay

 

MANTRA SUKABUMI - Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat mempertanyakan sumbangsih milenial kepada bangsa dan negara dianggap sebagai pertanyaan kontroversial dan hingga saat ini terus mendapat respons dari masyarakat. 

Direktur Visi Indonesia Strategis, Abdul Hamid menilai pernyataan Presiden RI ke-5 ini merupakan bagian dari 'penyakit' utama kaum baby bomber atau bahasa anak muda disebut kaum old school, yang selalu romantisme seolah generasinya yang paling baik. 

Menurutnya, kelompok ini selalu mengukur prestasi dengan simbolis, seperti khusyuk saat menyanyikan Indonesia Raya, mengheningkan cipta dan lain-lain, sementara kelompok millenial jauh lebih esensialis.

Baca Juga: ShopeePay Kembali dengan Merchant Baru untuk Kamu Nikmati Minggu Ini!

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

Cak Hamid juga menyebutkan, bahwa Megawati Soekarnoputri telah gagal memahami tentang bagaimana kaum milenial dan tidak tahu peran dan sumbangsih kaum milenial terhadap negaranya.

"Saya kira Megawati gagal memahami tentang apa dan bagaimana kaum millenial serta tidak tahu tentang peran dan sumbangsih terhadap negara yang kekinian. Padahal dalam kabinet Jokowi saja ada Mas Menteri Nadiem dari kaum millenial," kata Cak Hamid seperti dikutip mantrasukabumi.com dari RRI pada Minggu, 1 November 2020.

Menurut Cak Hamid, Nadiem telah membuktikan sumbangsih buat negeri dengan membangun Gojek sebagai perusahaan unicorn yang memfasilitasi jutaan orang untuk ngojek, serta menghidupi puluhan bahkan ratusan ribu UMKM lewat Gofood-nya.

Itu satu contoh, sementara contoh-contoh lainnya luar biasa banyaknya, bagaimana kaum millenial membuat harum bangsa Indonesia lewat kiprah-kiprah mereka. 

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x