Gunung Merapi Erupsi, Waspada Adanya Banjir Lahar, BMKG: Kita Masuk ke Musim Penghujan

- 14 November 2020, 08:05 WIB
Ilustrasi Gunung Merapi
Ilustrasi Gunung Merapi /ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/hp

MANTRA SUKABUMI - Seperti yang telah diketahui, bahwa gunung merapi sampai detik ini terus bererupsi di tengah musim penghujan. 

Akibat aktivitas erupsi Gunung Merapi yang terus-menerus, dikhawatirkan akan terjadinya banjir lahar di daerah setempat.

Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Menyatakan, lahar hujan menjadikan yang diperhitungkan tahun ini oleh BNPB.

 Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November

Baca Juga: Erick Thohir Ditunjuk Presiden Jokowi untuk Gantikan Sri Mulyani

Di samping itu ia mengatakan, bahwa telah mendapatkan informasi dari pihak BMKG, menyatakan Indonesia masuk ke la nina yang artinya musim penghujan naik meningkatkan 40 persen dari musim sebelumnya. 

"Lahar hujan menjadi yang diperhitungkan tahun ini. Dapat info dari BMKG kita masuk ke la nina, artinya musim hujan 40 persen lebih banyak dibanding sebelumnya. Desember, Januari, Februari, dipertimbangkan banjir lahar," ujar Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Lilik Kurniawan saat konferensi pers secara virtual, Jumat 13 November 2020.

Dalam upaya pemantauan pihak BNPB telah memasangan CCTV di beberapa titik sungai, sebagai bentuk upaya antisipasi penanggulangan bencana erupsi Gunung Merapi. 

"Dan bagaimana rencana kontijensi yang ada di Jogja terkait banjir lahar ini. Ini yang kita mainkan dan sosialisasikan. Tahun ini ada 3 antisipasi erupsi merapi, pandemi covid-19, la nina," tegasnya, dilansir mantrasukabumi.com dari laman rri.co.id pada Sabtu, 14 November 2020.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah