MANTRA SUKABUMI - Selain mengomentari pernyataan Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo, mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean meminta Doni istirahat saja.
Hal itu disampaikan Ferdinand, setelah Doni Monardo memuji langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memberikan denda sebesar Rp50 juta atas pelanggaran protokol kesehatan.
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memberikan sanksi denda administrasi Rp50 juta kepada pimpinan Front Pembela Islam (FPI) atas pelanggaran protokol kesehatan dalam acara akad nikah anak Habib Rizieq Shihab dan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Ferdinand Komentari Pernyataan Doni Monardo: yang Boleh Kumpul Hanya Acara Habib Rizieq Saja
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Minta Kemendagri dan DPRD DKI Jakarta Pecat Anies Baswedan, Ini Alasannya
"Harusnya Doni Munardo sebagai Satgas Pusat Penanggulangan Covid menegur satgas daerah atau Anies Baswedan, bukan malah memujinya karena denda 50 Jt," tulis Ferdinand.
Karena itulah lanjut Ferdinand, Doni Monardo diminta beristirahat atau mundur karena mungkin sudah merasa lelah.
Harusnya Doni Munardo sebagai Satgas Pusat Penanggulangan Covid menegur satgas daerah atau Anies Baswedan, bukan malah memujinya karena denda 50 Jt. ????????????
Doni Munardo mgkn sdh lelah, istrahat sj pak, pensiun lbh cepat atau mundur dr @BNPB_Indonesia https://t.co/V4TUDUOmJg— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) November 15, 2020
"Doni Munardo mgkn sdh lelah, istrahat sj pak, pensiun lbh cepat atau mundur dr @BNPB_Indonesia," lanjutnya.
Seperti diketahui, Doni Monardo menyebut langkah yang dilakukan Anies merupakan langkah terukur.