Network
MANTRA SUKABUMI - Setelah aksi pencopotan baliho yang dilakukan prajurit TNI, Panglima Kodam (Pangdam) Jaya Mayjen Dudung Abdurachman mengancam akan membubarkan Front Pembela Islam (FPI).
Aksi pencopotan baliho tersebut tersebar dan viral di platform media sosial.
Hal ini banyak memicu kritikan dari berbagai kalangan masyarakat terhadap aksi pencabutan paksa baliho Habib Rizieq itu.
Baca Juga: Sang Juara Bertahan, Liverpool Berhasil Kalahkan Tamunya Leicester City 3-0
Baca Juga: Jadwal GTV Hari Ini, Senin 23 November 2020, Jangan Lewatkan Kisah Viral dan Uang Kaget
Baca Juga: Everton Berhasil Ukir Tiga Poin di Markas Fulham
"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq itu perintah saya, karena beberapa kali Pol PP menurunkan, dinaikkan lagi, perintah saya itu," ungkap Mayjen Dudung pada Jum'at, 20 November 2020.
"Seakan-akan dia yang paling benar, kalau perlu FPI dibubarkan saja itu, bubarkan saja," tambahnya.
Dalam menangani isu yang beredar, Habib Rizieq Shihab selaku ketua Front Pembela Islam (FPI) mengatakan bahwa dirinya tidak mengambil pusing, jika Front Pembela Islam (FPI) benar dibubarkan.
