Network
MANTRA SUKABUMI - Thailand dan Kyrgyzstan akan memainkan pertandingan sepak bola di turnamen besar bernama Piala Asia. Mereka akan saling berhadapan di grup bernama Grup F. Ini menjadi kali kedua kedua tim mengikuti turnamen ini. Pertandingan tersebut akan berlangsung pada hari Selasa di sebuah stadion bernama Stadion Abdullah bin Khalifa.
The War Elephants memenangkan pertandingan melawan Maladewa dengan mencetak tiga gol dan tidak membiarkan tim lain mencetak satu gol pun. Kemenangan ini membantu mereka kembali ke kompetisi Piala Asia. White Falcons juga tampil baik di grupnya dengan tidak kalah dalam satu pertandingan pun.
Thailand belum pernah lolos putaran pertama turnamen ini selama hampir 50 tahun. Namun empat tahun lalu, mereka akhirnya melakukannya lagi, seperti saat mereka menjadi tuan rumah turnamen pada tahun 1972.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Guinea vs Kamerun , Piala Afrika 15 Januari 2024
Penampilan mereka di Piala Asia 2019 membuat tim sangat gembira dan memberi semangat untuk terus menjadi lebih baik. Mereka juga telah memenangkan dua gelar penting sejak itu dan memiliki peluang bagus untuk melaju ke babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, mereka berada di posisi kedua setelah memainkan dua pertandingan.
Meski Alexandre Polking tampil bagus, FA Thailand memilih menggantinya dengan Masatada Ishii karena ingin mencoba sesuatu yang berbeda.
Pelatih asal Jepang itu mengawali pekerjaannya sebagai manajer dengan sangat buruk. Timnya, War Elephants, bermain sangat buruk di paruh kedua pertandingan. Mereka membiarkan tim lain mencetak lima gol dan akhirnya kalah dengan skor 5-0.
Tim sepak bola Thailand kebobolan 17 gol dalam lima pertandingan terakhir mereka. Namun sebagian besar gol tersebut, 13 di antaranya, terjadi hanya dalam dua pertandingan. Salah satu pertandingan itu adalah melawan Georgia, dan Thailand kalah telak, 8-0.
Mereka belum pernah memenangkan pertandingan pertama mereka di kompetisi tersebut, tetapi mereka berhasil mengalahkan Kyrgyzstan, 3-1 dalam pertandingan persahabatan pada bulan Juni 2001. Ini adalah satu-satunya saat mereka bermain melawan satu sama lain.
