Network
MANTRASUKABUMI - Vitoria de Guimaraes bermain melawan Porto di stadion kandang mereka pada Rabu malam. Mereka ingin memenangkan pertandingan pertama semifinal Taca de Portugal.
The Conquerors ingin mencapai pertandingan besar untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun, sementara Dragons mencoba memenangkan kejuaraan untuk ketiga kalinya berturut-turut.
Vitoria de Guimaraes menang melawan Gil Vicente 3-1 di babak terakhir untuk mencapai posisi mereka sekarang di kompetisi tersebut.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Inter Miami vs Monterrey, 4 April 2024 Kick-Off 07.00 WIB: CONCACAF Champions League
Tiago Silva dan Andre Silva mencetak dua gol untuk timnya. Kemudian, Murilo de Souza Costa mencetak gol untuk tim lawan. Tapi, Jota Silva kembali mencetak gol untuk timnya sebelum turun minum, sehingga mereka kembali unggul dengan selisih dua gol.
Tim asuhan Alvaro Pacheco tampil sangat baik dengan memenangkan satu pertandingan. Setelah itu, mereka tidak menang tetapi juga tidak kalah, mereka hanya bermain imbang dalam dua pertandingan. Sayangnya, mereka kalah pada pertandingan berikutnya. Namun kini, mereka telah memenangkan empat pertandingan terakhirnya, dan pertandingan terakhir yang mereka mainkan, mereka menang 1-0.
Vitoria de Guimaraes adalah tim sepak bola yang memenangkan trofi besar bernama Taca de Portugal pada 2012-13. Mereka sudah tujuh kali lolos ke final turnamen ini, namun sayang mereka menempati posisi kedua sebanyak enam kali. Terakhir kali mereka bermain di final adalah enam musim lalu dan mereka kalah dari tim bernama Benfica.
Ini adalah pertandingan pertama dari tiga pertandingan melawan Porto yang akan berlangsung dalam dua minggu ke depan. Tim berjuluk The Conquerors ini sangat ingin meraih kemenangan karena belum pernah mengalahkan Porto sejak 2018. Mereka sudah kalah 11 kali dan hanya seri sekali dalam 12 laga terakhirnya melawan Porto.
Porto akan memainkan sebuah pertandingan, tetapi mereka tidak merasa senang karena mereka kalah di pertandingan sebelumnya melawan Estoril Praia. Dalam pertandingan tersebut, dua pemain Porto dikeluarkan dari lapangan dengan kartu merah, dan satu pemain dari tim lain juga mendapat kartu merah.
Kiper Diogo Costa disuruh meninggalkan pertandingan pada menit ke-65, sehingga tim Porto kehilangan satu pemain di lapangan. Estoril memanfaatkan ini dan mencetak gol empat menit kemudian. Menjelang akhir pertandingan, kemeriahan semakin bertambah karena pemain Porto lainnya dikeluarkan dari lapangan, dan kemudian pemain Estoril juga mendapat kartu merah.
