MANTRA SUKABUMI - Pandemi virus Corona (COVID-19) yang hingga sat masih menyebar luas khususnya di Indonesia, akibatnya tatanan kehidupan pun berubah.
Sejumlah aktivitas yang dilakukan di luar rumah dibatasi, baik itu bekerja, sekolah, maupun kegiatan lainya yang bersifat berkumpulnya banyak orang.
Dunia pendidikan pada tahun ini harus berhenti melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka akibat adanya pandemi virus Corona.
Baca Juga: Jelang Tahun Ajaran Baru Belum Ada Kepastian, Mendikbud: Keputusan Ada Pada Gugus Tugas Covid-19
Pelajar harus menggunakan sistem jarak jauh atau daring untuk tetap bisa belajar setiap hari, seperti mengerjakan tugas harian atau pun melaksanakan ujian.
Nmun, beberapa waktu lalu banyak beredar kabar dan desas-desus bahwa sekolah akan dibuka kembali di tengah pandemi.
Hal ini menyusul kebijakan baru dari Presiden Jokowi yang mulai menerapkan New Normal di beberapa tempat, dan masyarakat menganggap bahwa hal ini juga berlaku di sekolah.
Baca Juga: Pria Blitar Cabuli Gadis Dibawah Umur Hingga Hamil dengan Iming-iming akan Dinikahi
Sebuah narasi di media sosial Facebook menyebutkan bahwa Mendikbud Nadiem Makarim diklaim membuka sekolah kembali pada pertengahan Juli 2020.
Narasi tersebut juga mencantumkan artikel yang berjudul 'Kemdikbud Buka Kembali Sekolah pada Pertengahan Juli'.
Baca Juga: Selebritis Muda Kaya Raya, Penghasilan Raffi Ahmad dalam Sebulan Ada yang Tahu? Berikut Ulasaanya
Namun, berdasarkan hasil penelusuran dari laman resmi Kominfo RI , hal tersebut tidaklah benar.
Pernyataan yang menyebutkan Mendikbud Nadiem Makarim akan membuka kembali sekolah pada Bulan Juli bukan statement resmi yang dikeluarkan Mendikbud.
Bahkan, Nadiem Makarim sendiri memastikan bahwa pernyataan tersebut tidaklah benar.
Seperti yang sudah dirinya jelaskan kepada publik sebelum-sebelumnya, keputusan untuk membuka sekolah kembali akan ditetapkan dengan pertimbangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Portaljember.pikiranrakyat.com dengan judul “Beredar Kabar Sekolah Dibuka Kembali oleh Nadiem Makarim pada Bulan Juli, Cek Faktanya!"
Baca Juga: Beredar Kabar PKI Rayakan Ulang Tahun ke-100 sambil Diiringi Musik, Simak Faktanya
Keputusan ini tidak semerta-merta direal-kan sepihak oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Pihak Kemdikbud menurut Nadiem Makarim sudah menyiapkan beberapa skenario, tapi pelaksanaannya tetap mempertimbangkan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Dengan begitu, segala keputusan Kemdikbud mengenai keputusan dan waktu belajar juga berlandaskan pertimbangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Baca Juga: Datang Bagai Pukulan Tambahan, Corona Belum Usai Kini Wabah Ebola Menyebar di Afrika
Sementara itu, Kemdikbud menilai saat ini tidak perlu adanya perubahan tahun ajaran maupun kalender akademik.
Namun, metode belajar yang digunakan seperti belajar dari rumah atau di sekolah aja didasarkan pertimbangan gugus tugas.
Jadi, berdasarkan kesimpulan di atas, berita yang beredar mengenai dibukanya sekolah pada bulan Juli 2020 adalah berita tidak benar atau termasuk hoaks.**(Khairunnisa Fauzatul A/PR Cirebon).