Menurut Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto daari Praksi PAN Dapil Banten II pemotongan Dana BOS ini mengusik rasa keadilan kita, ujar beliau dalam rapat Kerja DPR RI.
“Kira ini mengusik rasa keadilan kita sekira pak menteri sama, coba pak menteri bayangkan di Aceh itu orang-orang di pelosok-pelosok yang dipotong 100 ribu dimana hati nurani kita,” ujarnya.
Baca Juga: Terkait Penerapan PSBB Jakarta, Prabowo Diminta Segera Menghadap Jokowi untuk Nonaktifkan Anies
Baca Juga: Siap Uji Klinis, Tim Vaksin Merah Putih Laporkan Perkembangan Hasil Riset
Pada ucapan ini Ketua DPR Puan Maharani merasa kaget dengan adanya pemotongan yang seharusnya ditambah karena adanya Covid-19 ini malah dipotong.
“Mereka gak Covid aja sudah tertatih-tatih loh kita potong karena alasan tidak bisa, untuk apa kita dikasih tugas di tempat yang paling enak anggaran triliunan dan ini tidak terbuka, padahal komitmen dulu tidak ada pemotongan dana bos ketika pemotongan dana bos dipotong tidak mengasih tau kita,” ujarnya.
“dan bahkan kita minta untuk madrasah swasta itu ditambah untuk kuotanya atau jaringan internetnya, ini malah dipotong,” imbuhnya.
Ungkapan ini memperlihatkan kekagetan DPR RI tentang adanya pemotongan dana bos padahal pada komitmen sebelumnya tidak ada pemotongan dari dana bos.**