Setelah ditelusuri lebih lanjut, poster tersebut adalah berita palsu atau hoaks.
Hal ini disampaikan langsung oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Donny Gahral Adian.
View this post on Instagram
Donnya menegaskan poster dan khususnya informasi yang ada di dalam undangan deklarasi capres - sawapres itu tidak benar.
"Tidak benar itu, bisa dipastikan tidak benar," kata Donny.
Tak hanya dari pihak KSP, kubu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga memberikan tanggapannya.
Politikus PDIP, Hendrawan Supratikno memastikan jika poster ini merupakan berita palsu.