Fakta atau Hoaks: Makhluk Halus Culik Seorang Bayi di Palabuhanratu Sukabumi

- 12 Agustus 2020, 15:00 WIB
Ilustrasi bayi baru lahir. (Pexels)
Ilustrasi bayi baru lahir. (Pexels) /(Pexels)

MANTRA SUKABUMI - Belum lama ini media sosial digegerkan dengan kabar seorang bayi perempuan yang diculik oleh makhluk halus.

Bayi perempuan yang diculik makhluk halus tersebut disebutkan di daerah Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat.

Disebutkan bayi perempuan tersebut ditemukan warga Palabuhanratu di dalam pohon usai dengar suara tangisan bayi.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Logo HUT RI Ke-75 Ada Logo Salib, Ini Faktanya

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Ayah Jokowi Memakai Seragam Militer dan Logo Palu Arit, Ini Faktanya

Setelah ditelusuri, ternyata informasi tersebut adalah hoaks atau masuk dalam kategori konten salah.

Akun tersebut juga mengaitkan foto tersebut dengan kabar bayi perempuan yang diculik makhluk halus di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat.

"Pelabuhan ratu viral dei????????,, dihebohkan penemuan sosok bayi perempuan yg lucu di dalam pohon. Konon bayi ini diculik makhluk halus saat tidur sendirian... Karna warga slalu di dengarkan suara tangisan bayi d dalam pohon Dan warga ahirna beramai ramai membuka pohon itu.. #GATEGA LIHAT POSISI BADAN BAYINYA????????," tulis akun Facebook Hafid.

Gambar tangkapan layar kabar tentang bayi diculik makhluk halus.
Gambar tangkapan layar kabar tentang bayi diculik makhluk halus. Kominfo

Dilansir dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Selasa, 11 Agustus 2020, Cek Fakta Liputan6 menelusuri kabar tentang bayi perempuan diculik makhluk halus di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Anies Baswedan Berswafoto dengan Salah Seorang Tokoh ISIS?

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Beredar Foto Sejumlah Warga Negara Tiongkok Gunakan Seragam Brimob

Penelusuran dilakukan dengan mengunggah salah satu foto tersebut ke situs Google Reverse Image.

Hasilnya, terdapat beberapa artikel yang menjelaskan mengenai foto tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Heboh Pohon Menangis di Jember, Dirukiah Hingga Tumbuh di Bekas Kuburan" yang dimuat situs detik.com pada 18 Januari 2020 lalu.

Jember - Sebuah pohon Akasia di Dusun Krajan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Jember membuat heboh. Pohon berusia 11 tahun itu dipercaya mengeluarkan suara perempuan menangis dan merintih.

Pemilik pohon Abdul Aziz mengatakan bahwa cucunya lah yang pertama kali memberitahu dirinya tentang 'keajaiban' pohon tersebut.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Beredar Foto Sejumlah Warga Negara Tiongkok Gunakan Seragam Brimob

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Petugas Medis di Jawa Timur Sebarkan Virus Corona

"Tiga hari yang lalu, cucu saya memberitahu kalau pohon akasia ini bisa menangis," ujar Aziz pada Jumat, 17 Januari 2020.

Tak percaya, Aziz pun membuktikannya. Dia menempelkan telinganya ke batang pohon tersebut. "Memang terdengar suara anak perempuan, seperti orang merintih" kata Aziz.
Salah seorang warga, Sodiq juga mengaku mendengar suara tangisan perempuan setelah menempelkan kupingnya ke pohon tersebut.

"Kayak orang sambat (merintih) gitu. Suara perempuan," kata Sodiq.

Aziz mengaku tidak tahu mengapa salah satu pohon akasia miliknya itu bisa menangis. Yang jelas, kabar tentang pohon milik Aziz yang bisa menangis itu langsung menyebar. Warga pun menyesaki lokasi hanya untuk membuktikan kabar tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Petugas Medis di Jawa Timur Sebarkan Virus Corona

Baca Juga: Cek Fakta, Mobil Dinas Wapres Ma'ruf Amin Kehabisan BBM, Terparkir di Jalan Raya, Ini Faktanya

Aziz mengatakan sempat melakukan rukiah di lokasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Iya, sempat dirukiah kemarin malam," kata Aziz.

Rukiah dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Ini berkaitan dengan hal-hal gaib atas fenomena pohon menangis tersebut.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Pikiranrakyat-Depok.com dengan judul Fakta atau Hoaks: Bayi Diculik Makhluk Halus di Pelabuhan Ratu Sukabumi.

Dari rukiah tersebut, Aziz mendapat informasi bahwa pohon tersebut memang ada 'penunggunya'. Makhluk gaib itu menurut informasi yang diterima Aziz adalah laki-laki.

"Penunggunya itu laki-laki. Sedangkan yang menangis itu anak perempuannya. Katanya itu menangis karena mencari ibunya" lanjut Aziz.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Petugas Medis di Jawa Timur Sebarkan Virus Corona

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pendidikan Agama Islam Tahun 2020 Ditiadakan di Sekolah Madrasah oleh Kemenag?

Aziz juga menceritakan bahwa di sekitar lokasi pohon, dulunya memang ada sebuah makam. Namun Aziz tidak tahu makam siapa.

"Dulu memang ada makam, sudah lama," ujar Aziz.

Kendati demikian, Aziz mengaku tidak takut tinggal di rumahnya yang tidak jauh dari lokasi pohon. Sebab dia juga mendapat informasi bahwa 'penunggu' pohon tidak akan mengganggu.

"Katanya waktu rukiah itu penghuninya tidak mengganggu. Jadi saya biasa saja. Tidak takut juga," pungkas Aziz.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Beredar Foto Sejumlah Warga Negara Tiongkok Gunakan Seragam Brimob

Baca Juga: Cek Fakta, Beredar Foto Makam Nabi Muhammad SAW di Media Sosial, Ini Faktanya

Adanya pohon menangis ini menjadi pantauan polisi. Selain terkait pengamanan, polisi juga mengantisipasi bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terkait adanya pohon tersebut.

"Kami pantau, kalau nantinya benar-benar menimbulkan potensi yang bisa mengganggu keamanan dan ketertiban, akan kami lakukan penebangan. Kami sudah koordinasi. Pemiliknya tidak keberatan," ungkap Kapolsek Puger AKP Ribut.

Ribut juga meminta agar masyarakat tidak mudah percaya dengan hal-hal yang tidak bisa dinalar. Termasuk fenomena kabar adanya pohon yang dipercaya bisa mengeluarkan suara seperti orang menangis.

"Nalar enggak (ada pohon bisa menangis)? Kesimpulan kami itu ya suara gesekan aja. Bisa gesekan dengan ranting pohon lain, atau gesekan pelepahnya, atau ya memang karena angin. Yang jelas kan tidak masuk akal ada pohon yang bisa menangis," katanya Ribut.

Baca Juga: Cek Fakta: Dikabarkan Politisi PDIP Rieke Diah Pitaloka Akui Dirinya Simpatisan PKI

Baca Juga: Cek Fakta: MPR dan KPU Dikabarkan Sepakati Presiden Jokowi Menjabat Hingga Tahun 2027

Berdasarkan hasil penelusuran dan fakta-fakta di atas, dapat dipastikan bahwa informasi mengenai bayi perempuan yang diculik di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat adalah hoaks.**

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x